Puskesmas Tewah Lakukan Fogging untuk Cegah DBD

11 25
Petugas Puskesmas Tewah ketika melakukan fogging di rumah warga RT 16 dan 17, Kelurahan Tewah, belum lama ini

, – Untuk menekan peningkatan kasus Dengue (), melakukan fogging di wilayahnya. Hal tersebut dilakukan karena ada ditemukan kasus DBD di Kelurahan , Desa Teluk Lawah, dan sekitarnya.

“Kami melakukan fogging di RT 16 dan 17 serta wilayah Desa Teluk Lawah, mengingat ditemukan kasus DBD di wilayah tersebut,” ujar Promotor UPT Puskesmas Tewah Mad Uhing Sublas, Minggu (11/6/2023).

Untuk mencegah DBD, selain fogging, masyarakat diminta menerapkan pola dan bersih serta pemberantasan sarang nyamuk melalui 3M, yakni menguras, menutup dan mengubur.

“Menguras tempat penampungan air seminggu sekali, menutup rapat semua tempat penampungan air, dan mengubur semua barang bekas yang ada di sekitar rumah,” terangnya.

Upaya lainnya dalam mencegah DBD yaitu dengan membunuh jentik nyamuk di tempat air yang sulit untuk dikuras dengan bubuk abate, mengusir dan mencegah gigitan nyamuk dengan menggunakan obat nyamuk, serta tidak menggantung pakaian di dalam kamar.

Sementara itu, Lurah Tewah Noor Ifan Syah sangat menyambut baik dan mendukung pelaksanaan fogging yang dilakukan Puskesmas Tewah. Hal ini mengingat ada beberapa kasus DBD ditemukan di Kelurahan Tewah.

“Kami berharap kepada warga Kelurahan Tewah agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta melakukan pemberantasan sarang nyamuk melalui 3M,” tegasnya.

Terpisah, Ketua RT 16 Kelurahan Tewah Samsyar mengaku berterima kasih kepada pihak puskesmas, kelurahan, polsek, koramil, dan seluruh pihak terkait atas terlaksananya fogging di wilayah ini.

“Dengan pelaksanaan fogging, kami berharap kasus DBD di Kelurahan Tewah dapat dicegah dan ditekan,” pungkasnya. (ahs)