BALANGANEWS, KUALA KURUN – Sebanyak 61 pelajar yang berasal dari SMA/SMK dan MA, mulai mengikuti pendidikan pelatihan (diklat) dan pembinaan calon anggota pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tingkat Kabupaten Gumas tahun 2023.
“Mereka merupakan pelajar terpilih yang akan dilatih dan dibina untuk bertugas dalam peringatan HUT RI ke-78. Mereka merupakan pelajar hasil dari seleksi di SMA sederajat setiap kecamatan,” ujar Plt Sekda Gumas, Richard, Kamis (3/8/2023).
Diklat dan pembinaan ini untuk mempersiapkan pelajar menjadi generasi muda yang handal dan berkemampuan tinggi dalam kebersamaan yang kompak, sebagai suatu kesatuan yang bersatu dalam paskibraka, serta sebagai program kaderisasi calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila.
“Saya minta pelajar mengikuti diklat dan pembinaan dengan penuh perhatian, seksama dan harus penuhi berbagai ketentuan yang sudah diterapkan pelatih, bina damping dan panitia,” terangnya.
Dengan mengikuti diklat dan pembinaan calon anggota paskibraka, maka akan terbentuk karakter generasi muda cerdas, terampil, disiplin, tanggung jawab, dan memiliki rasa cinta kepada NKRI. Selain itu, menambah rangkaian rajutan sejarah hidup positif, sehingga jadi kenangan manis kemudian hari.
“Kepada pelatih, bina damping dan panitia, saya minta agar memperhatikan kondisi kesehatan, fisik serta mental peserta,” ujarnya.
Terpisah, Plt Kepala Disdikpora Kabupaten Gumas yang juga Ketua Panitia Aprianto mengatakan, pelajar yang mengikuti diklat dan pembinaan calon anggota paskibraka, terdiri dari 23 pelajar SMAN 1 Kurun, enam pelajar SMKN 1 Kurun, dua pelajar SMA Katolik Kurun, satu pelajar MA Nurul Yaqin Kurun, dua pelajar SMAN 2 Kurun, satu pelajar SMAN 1 Mihing Raya, satu pelajar SMKN 1 Mihing Raya.
Lalu, empat pelajar SMAN 1 Sepang, sembilan pelajar SMAN 1 Tewah, dua pelajar SMAN 2 Tewah, satu pelajar SMAN 1 Kahut, satu pelajar SMAN 1 Miri Manasa, satu pelajar SMAN 1 Rungan, satu pelajar SMAN 1 Rungan Barat, satu pelajar SMKN 1 Rungan Hulu, tiga pelajar SMAN 1 Manuhing, satu pelajar SMAN 1 Manuhing Raya, dan satu orang dari PPI 2022 sebagai pengganti yang mengundurkan diri.
“61 pelajar itu terdiri dari 38 capaska putra dan 23 capaska putri. Mereka akan mengikuti diklat dan pembinaan selama 16 hari, yakni 3-18 Agustus tahun 2023,” jelasnya.
Selama diklat dan pembinaan, mereka akan dilatih oleh empat orang pelatih, terdiri dari dua personel Polres Gumas dan dua personel TNI dari Koramil 1016-06 Kurun. Selain itu, ada 10 orang bina damping yakni satu pembina paskibraka, tujuh anggota PPI Kabupaten Gumas, satu anggota Polres Gumas dan satu anggota Koramil 1016-06 Kurun. (ahs)
