Pemkab Gumas Luncurkan Klaster Sektor Pertanian Jagung

Whatsapp Image 2023 11 30 At 6.42.27 Pm

BALANGANEWS, – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Gunung Mas meluncurkan Klaster Sektor Pertanian dan Perkebunan Jagung.

Klaster tersebut didukung oleh Pemerintah Provinsi, Provinsi Kalteng, mitra pendamping PT. Inggan Karya Nusantara dan Lembaga Jasa Keuangan PT , PT , dan BPJS .

Dalam kegiatan ini dilakukan penanaman Perdana Jagung Hibrida pada Kelompok Tani Menawau Sejahtera, yang dilaksanakan di Tanjung Riu, Kecamatan Kurun sekaligus Panen Perdana Padi Inhibrida melalui Kemitraan Koperasi Sumber Pangan Gunung Mas oleh Kelompok Tani Suka Jadi yang dilaksanakan di Kelurahan Tewah, Kecamatan Tewah.

Pada program itu, Koperasi bekerjasama dengan Lembaga Jasa Keuangan didukung oleh OJK untuk memberikan akses pembiayaan melalui dari PT Bank Kalteng kepada Koperasi Sumber Pangan Gunung Mas melalui kemitraan Ketapang Gaya Ketahanan Pangan Gunung Mas Jaya.

Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong menyampaikan apresiasi kepada OJK Provinsi Kalimantan Tengah yang telah memberikan pendampingan dan memberikan alternatif skema kerjasama kepada beberapa stakeholders dan lembaga jasa keuangan.

“Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Mas mulai Tahun 2023 akan mengoptimalisasi pelaksanaan Program Kemitraan Ketahanan Pangan Gunung Mas Ketapang Gaya dengan optimalisasi produksi pertanian melalui konsep kemitraan perbankan yang telah difasilitasi oleh PT Bank Kalteng,” katanya.

Target pengembangan Jagung Hibrida program Ketapang Gaya Tahun 2023 harapannya dapat mencapai 75 Ha di Desa Tanjung Riu, dan pengembangan komoditas Tanaman Padi dapat mencapai 25 Ha di Kelurahan Tewah.

“Saya berharap kedepannya kawasan Gunung Mas dapat menjadi satu contoh kawasan pengembangan Jagung Hibrida dan padi Inhibrida sehingga dapat memberikan peningkatan perekonomian masing-masing keluarga dan menjadi alternatif sumber penghasilan yang ramah dan berkelanjutan,” harap Bupati.

Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Otto Fitriandy menjelaskan, program cluster Pertanian penanaman Jagung Hibrida dan Panen Padi Inhibrida di Wilayah Gunung mas merupakan bagian dari program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) yang dimiliki Kabupaten Gunung Mas dan merupakan salah satu Program baru yang ada ada di Kalimantan.

Program ini merupakan inisiasi dari Pemerintah Kabupaten Gunung Mas yang selaras dengan program Smart Agro yang dimiliki Kabupaten Gunung Mas.

“Dengan adanya clustering pertanian di Kabupaten Gunung Mas ini, saya berharap kedepannya dapat berjalan secara berkelanjutan dan menjadi contoh dari TPAKD di Wilayah lain untuk memanfaatkan lahan dengan membuat program-program yang ramah lingkungan,” terang Otto.

Pimpinan Departemen Dana dan Jasa Divisi Pemasaran PT Bank Kalteng, Empas S. Umar menyebutkan, bahwa PT Bank Kalteng mendukung adanya program cluster pertanian dan perkebunan Jagung yang ada di Wilayah Gunung Mas.

“Bank Kalteng memberikan fasilitas permodalan kepada Jagung dan Padi dengan sistem panen bayar, dengan harapannya dapat meningkatkan produksi pakan ternak jagung dan panen padi dan memberikan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” jelasnya. (asp)