Ini Sejumlah Kegiatan Infrastruktur di Bidang Bina Marga Sepanjang Tahun 2024

, – Sepanjang tahun 2024, bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten melakukan sejumlah kegiatan berkaitan dengan jalan dan jembatan, berupa rehabilitasi, , rekonstruksi hingga pemeliharaan.

“Ada 25 kegiatan pekerjaan yang dilakukan bidang bina marga tahun 2024, dengan yang berasal dari APBD, APBD perubahan, DAK dan DBH sawit,” kata Kepala DPU Kabupaten Gumas Baryen, saat ekspos capaian pelaksanaan kegiatan tahun 2024, Kamis (10/10/2024).

Dalam kegiatan itu, pekerjaan yang menggunakan APBD yakni pembangunan Jalan Tumbang Marikoi-Tumbang Anoi-Tumbang Mahuroi Rp 1,97 miliar lebih, rehabilitasi jembatan Sei Maraya tahap kedua Rp 2,2 miliar, pembangunan Jalan Tumbang Napoi-Tumbang Masukih-Haruwu Rp 1,97 miliar lebih.

Kemudian, Pembangunan Jalan Tumbang Masukih-Hatung Rp 1,48 miliar, rekonstruksi Jalan Tumbang Sian-Tumbang Napoi Rp 2,98 miliar, pembangunan Jalan Dandang-Tajungan-Tumbang Ponyoi Rp 1,97 miliar, rekonstruksi ruas jalan Tumbang Jalemu-Tumbang Samui-Tukau Rp1,97 miliar, pembangunan Jembatan Sei Rungan di Desa Sei Antai Rp 1,08 miliar.

Selanjutnya, pembangunan Jalan Ir Soekarno Kuala Kurun Rp 2,97 miliar, pembangunan box curvelt di ruas jalan Tumbang Anjir-Tumbang Miwan Rp 1,47 miliar, rekonstruksi Jalan Tumbang Miwan-Tumbang Empas Rp 3,46 miliar, rekonstruksi Jalan Kasturi, Rambutan, DI Panjaitan dan Delima Ujung Rp 2,93 miliar.

Lalu, pemeliharaan berkala Jalan Salman Alibasyah dan Adonis Samad Rp 1,8 miliar, rehabilitasi tahap kedua jembatan Sei Rawi Rp 3,08 miliar, rehabilitasi jembatan Sei Miwan tahap kedua Rp 3,95 miliar, dan pembangunan jalan simpang provinsi-tanjung Karitak Rp 2,1 miliar, penggantian Jembatan Sei Rasau tahap kedua Rp 5,95 miliar.

“Progres pekerjaan menggunakan APBD tahun 2024 itu, ada yang sudah selesai 100 persen dan ada juga yang masih berjalan,” jelasnya.

Selain itu, ada kegiatan pekerjaan menggunakan APBD perubahan tahun 2024, yakni rekonstruksi Jalan Sei Riang-Tumbang Miri berupa pengaspalan sepanjang 1.373 meter, rekonstruksi di ruas Jalan El-Gerson, AIS Nasution dan Salman Alibasyah II yaitu pekerjaan pengaspalan sepanjang 1.247 meter, pembangunan Jalan Simpang Provinsi-Tanjung Karitak tahap kedua Rp 1,4 miliar, serta rekonstruksi jalan Pemda Sepang Simin Rp 2 miliar.

“Untuk pekerjaan di APBD perubahan, masih dalam proses kontrak. Kami optimis pekerjaannya akan selesai sebelum akhir masa kontrak yakni di Bulan Desember,” terangnya.

Selanjutnya, pekerjaan jalan menggunakan DAK yaitu rekonstruksi Jalan -Batu Nyiwuh dari DAK Jalan mendukung konektivitas daerah Rp 10,6 miliar lebih dan rekonstruksi Jalan Tumbang Empas-Sepang Simin yang berasal dari DAK tematik pengembangan Rp 19,42 miliar lebih.

“Rekonstruksi Jalan Tewah-Batu Nyiwuh telah berjalan 43,34 persen, dan rekonstruksi Jalan Tumbang Empas-Sepang Simin mencapai 46,35 persen,” tuturnya.

Dia menambahkan, kegiatan pekerjaan jalan juga ada yang menggunakan DBH sawit tahun 2023 yakni rekonstruksi Jalan Kuala Kurun-Sarerangan Rp 9,08 miliar lebih dan DBH sawit tahun 2024 yaitu rekonstruksi jalan Tumbang Jutuh-Tumbang Kajuei Rp 8,01 miliar lebih.

“Untuk pengerjaan Jalan Kuala Kurun-Sarerangan berupa pengaspalan dan sudah mencapai 13,81 persen. Sedangkan jalan Tumbang Jutuh-Tumbang Kajuei juga pengaspalan jalan dengan capaian 22,049 persen,” pungkasnya. (ahs)