Dukung Ketahanan Pangan, Personel Polsek Kurun Cek Progres Lahan Jagung Binaan di Jalan Linau

Whatsapp Image 2025 06 03 At 3.50.50 Pm (1)
Personel Polsek Kurun melakukan pengecekan lahan jagung, di Jalan Kurun-Linau, Selasa (3/6/2025).

BALANGANEWS, KUALA KURUN – Dalam upaya mendukung program Asta Cita dari Presiden RI terkait ketahanan pangan dan memanfaatkan lahan produktif, personel Polsek Kurun melaksanakan pengecekan perkembangan tanaman jagung di lokasi lahan binaan, di Jalan Kurun-Linau.

Dua personel Polsek Kurun, Bripka Saiful dan Bripka Taufiq ditugaskan melakukan pengecekan langsung ke lapangan. Kegiatan ini berada di bawah tanggung jawab Kapolsek Kurun Iptu Chintya Pradjipta Putri, S.Tr.K.

Kapolres Gunung Mas AKBP Heru Eko Wibowo, S.I.K, M.H. melalui Kapolsek Kurun, Iptu Chintya Pradjipta Putri, S.Tr.K mengatakan, pengecekan ini merupakan bagian daripada monitoring rutin untuk memastikan pertumbuhan tanaman jagung berjalan optimal.

“Kami dari Polsek Kurun memiliki komitmen untuk turut serta dalam mendukung program ketahanan pangan melalui lahan binaan. Pengecekan rutin ini penting untuk mengetahui kondisi tanaman dan mengambil langkah perawatan yang diperlukan,” ucap Kapolsek, Selasa (3/6/2025).

Dari hasil pengecekan tersebut, diperoleh data perkembangan tanaman jagung yang ditanam pada lahan seluas satu hektare tersebut yakni dengan umur tanaman yang telah berusia 16 hari, dan tinggi tanaman jagung di lahan mencapai 18 sentimeter.

Dia menuturkan, kondisi tanaman jagung secara umum terlihat baik. Pihaknya akan selalu memantau perkembangan dan pastikan kebutuhan tanaman seperti pengairan dan penyiangan gulma dapat terpenuhi.

“Kami akan melakukan pemantauan dan pendampingan terhadap lahan jagung binaan ini hingga masa panen tiba, sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan,” tuturnya.

Dia menambahkan, program memanfaatkan lahan ini diharapkan tidak hanya memberikan hasil panen yang bisa dimanfaatkan, tetapi juga menjadi contoh bagi masyarakat sekitar untuk aktif dalam kegiatan pertanian guna mendukung ketersediaan pangan di tingkat lokal.

“Kami berharap ini dapat memberi dampak positif dan memotivasi masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi anggota untuk lebih dekat dengan masyarakat dan dapat mengedukasikan pentingnya sektor pertanian,” tandasnya. (ahs)