BALANGANEWS, KUALA KURUN – Bupati Gunung Mas, Jaya Samana Monong meminta kepada masyarakat agar melaporkan kepada dirinya, jika ada oknum yang memotong bantuan sosial (bansos).
“Kalau ada oknum yang melakukan pemotongan atau pungutan liar, laporkan kepada saya,” ucap Jaya di Kuala Kurun, baru-baru ini.
Jaya menegaskan bahwa dirinya tidak akan menoleransi jika ada oknum yang melakukan pemotongan atau pungli terhadap penyaluran bansos, walau satu rupiah pun. “Bansos ini harus disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima secara utuh 100 persen, tanpa ada potongan atau ada pungli,” tegasnya.
Lebih lanjut, Jaya mengungkapkan, pada masa pandemi Covid-19 ini, pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial kepada berbagai kelompok masyarakat. Termasuk para pelaku usaha mikro, kecil da menengah atau UMKM.
“Mungkin nilainya memang tidak seberapa. Akan tetapi, saya berharap bantuan tersebut dapat digunakan sebaik mungkin oleh pelaku UMKM untuk memulihkan perekonomiannya yang terdampak pandemi,” ujar Jaya.
Karena itu, lanjut bupati, dia mengingatkan agar para pelaku UMKM penerima bantuan sosial dapat memanfaatkan bantuan yang diterima sebaik mungkin. “Gunakan sebaik-baiknya, untuk mendukung perekonomian keluarga. Jangan menyalahgunakan bantuan yang telah diterima untuk hal-hal yang tidak sesuai kebutuhan,” tegas Jaya.
Terpisah, Kepala Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Gumas Sudin mengatakan 240 pelaku UMKM di kabupaten itu menerima bantuan DID dari Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, dimana satu pelaku UMKM menerima bantuan sebesar Rp1 juta. (ari/ant)