BALANGANEWS, KUALA KAPUAS – Setelah kelurahan Selat menjadi Kampung anti Narkoba dan Kampung Pancasila, diharapkan kedepan ada lokasi-lokasi lain atau pun Kelurahan lain menjadi kampung anti narkoba dan kampung Pancasila.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Satu DPRD Kapuas Yohanes, yang terus mendukung sepenuhnya pencanangan kampung anti Narkoba dan kampung pancasila di Wilayah Kabupaten Kapuas, sebagai bentuk melawan peredaran narkoba.
“Sebagai wakil rakyat, DPRD, mendukung sepenuhnya pencanangan kampung anti Narkoba dan kampung pancasila untuk membentengi masyarakat dari bahaya penyalahgunaan narkotika yang berdampak pada generasi muda,” katanya, Rabu (20/4/2022).
Ia menyampaikan, penindakan terhadap pengedar dan pengguna narkotika tidak memberikan efek jera bagi pelaku malah membebani negara dimana kapasitas rumah tahanan pun tidak cukup. Tetapi bagaimana upaya pencegahan dan melakukan rehabilitasi bagi pengguna.
“Jangan sampai pengedar dan pengguna narkotika,bukan dari aspek yuridis saja tetapi harus diberikan pemahaman tentang bahaya narkotika,” imbuhnya.
Kemudian lanjut ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas itu, kampung pancasila juga sangat penting dimana perlu membentengi warga Kapuas paham radikalisme terkait ideologi negara yang tidak bisa digantikan dengan ideologi apapun karena Indonesia lahir dari berbagai kemajemukan suku dan budaya.
“Ideologi Pancasila tak tergantikan dengan faham apa pun kita bersyukur di Kalteng ada falsafah huma betang kebersamaan di dalam satu rumah tanpa membedakan agama, suku ras dan golongan,” jelasnya. (put)