BALANGANEWS, KASONGAN – Sekitar 431 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika kelas IIA Kasongan, nyoblos di Tempat Pemilihan Suara (TPS) lokasi khusus (loksus) 901 pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Gubernur-Wagub Kalteng dan Bupati-Wabup Katingan tahun 2024, yang bertempat di Lapas setempat, Rabu (27/11/2024).
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 901, I Putu Sadnyana Dwipa saat dikonfirmasi mengatakan, proses pencoblosan dimulai sejak pukul 08.00 wib. “Mereka saat menggunakan hak suaranya secara bergantian satu persatu dengan tertib,” kata I Putu Sadnyana Dwipa.
Terkait WBP yang menggunakan hak suaranya pada pilkada Gubernur-Wagub Kalteng dan Bupati-Wabup Katingan pada hari ini menurutnya, berjumlah sekitar 431 orang dari 593 orang jumlah WBP di Lapas Narkotika kelas IIA Kasongan ini.
Kenapa tidak seluruhnya? Karena dari jumlah 593 WBP yang ada di Lapas ini menurutnya, di samping mereka tidak seluruhnya warga Provinsi Kalteng, diantaranya ada warga dari Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), sebagian juga tidak termasuk di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). “Sehingga, ketika diklarifikasi di KPU Kabupaten Katingan, yang berhak memilih pada pilkada serentak tahun 2024 ini hanya sekitar 431 orang saja,” terangnya.
Menjawab pertanyaan media, dirinya menyerahkan kepada mereka untuk memilih sesuai hati nurani mereka. Tidak ada orang atau siapapun yang mengintervensi mereka, harus memilih pasangan calon (paslon) manapun pun juga. Baik paslon Gubernur-Wagub Kalteng maupun paslon Bupati-Wabup Katingan. “Intinya, dalam pemilihan ini kita serahkan kepada hati nuraninya masing-masing,” ujarnya.
Selanjutnya, belajar dari pengalaman pilpres dan pileg pada Februari 2024 yang lalu, mulai tahap persiapan hingga pelaksanaan dan penghitungan suara di Lapas ini menurutnya berjalan damai, aman, tertib dan kondusif. “Begitu pula pada pelaksanaan pencoblosan pilkada Gubernur-Wagub dan Bupati-Wabup Katingan saat ini,” harapnya. (abu)
