BALANGANEWS, KASONGAN – Jabatan Bupati Katingan masih setahun lagi, yaitu pada September hingga Oktober 2023 mendatang. Dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) digelar serentak, yakni pada tahun 2024 yang akan datang, termasuk Pilkada Kabupaten Katingan.
Oleh karena Pilkada digelar pada tahun 2024, dan jabatan Bupati Katingan berakhir antara September hingga Oktober 2023 mendatang, sehingga untuk melanjutkan pembangunan dalam satu tahun tersebut, Katingan membutuhkan pemimpin sementara, yang kita namakan Pejabat (Pj) Bupati, untuk memimpin selama satu tahun.
Terkait hal tersebut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan Rudi Hartono saat dikonfirmasi, Selasa siang (22/11/2022), kepada sejumlah awak media membenarkan hal tersebut.
Kendati masih satu tahun lagi waktunya, namun isu tentang Pj Bupati Katingan mendatang menurut Rudi mulai sekarang sudah menjadi perbincangan di kalangan elite politik dan sebagian masyarakat di bumi Penyang Hinje Simpei ini.
Jika itu menjadi perbincangan, menurut legislator parpol berlambang pohon beringin ini, hal tersebut sudah selayaknya. “Namun, saya berharap orang yang menjadi Pj Bupati di Katingan ini nantinya adalah orang yang mengerti tentang Katingan,” harapnya.
Maksudnya, mengerti tentang budaya masyarakat setempat dan seluk beluk atau medan di 13 wilayah kecamatan serta 154 desa dan sejumlah kelurahan di Katingan yang sudah 20 tahun lebih menjadi Kabupaten ini.
Ditanya tentang siapa yang bakal menjadi Pj Bupati mendatang, dirinya juga mengaku belum mengetahuinya. Pasalnya, hal tersebut berada pada Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Namun, jika ada aturan bahwa anggota DPRD Kabupaten Katingan, dalam hal ini sejumlah fraksi dilibatkan untuk mengusulkan nama-nama sebagai calon Pj Bupati Katingan, sekali lagi saya berharap orang yang mengerti dan mengetahui tentang Katingan,” harap anggota dewan yang juga pernah memimpin salah satu media di Katingan ini. (abu)