BALANGANEWS, KASONGAN – Berhasilnya Desa Keruing Kecamatan sebagai juara pertama dalam penilaian Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke 20 tingkat Kabupaten Katingan dan juara pertama lomba Desa se-Katingan tidak terlepas dari dukungan semua pihak. Baik dari masyarakatnya maupun dari pemerintahan desa setempat.
Demikian kata Camat Kamipang, Ade Irwan saat dibincangi sejumlah awak media, usai pelaksanaan peringatan BBGRM ke 20 tingkat Kabupaten Katingan yang laksanakan di Desa Tumbang Manggu Kecamatan Sanaman mantikei, belum lama ini.
Terpilihnya Desa Keruing yang merupakan binaannya ini menurutnya bukan hanya berhasil memperoleh juara pertama BBGRM saja, tapi juga memperoleh juara pertama dalam lomba desa. “Ini merupakan hal yang luar biasa,” kata Irwan.
Keberhasilan seperti ini menurutnya, tidak terlepas juga dari dukungan semua pihak serta elemen masyarakat dan pemerintah desa setempat. Sedang pihak Kecamatan selain melakukan pembinaan, juga arahan dan masukan kepada masyarakat di Desa setempat.
Terkait dengan pembinaan, arahan dan masukan yang diberikan kepada masyarakat Desa Keruing, pihak Kecamatan Kamipang menurut Ade ,senantiasa memberikan pembinaan, masukan dan arahan tentang manfaat bergotong royong dimaksud. “Itu kami lakukan setiap saat,” akunya.
Dengan berhasilnya dua kejuaraan momen tersebut, dirinya berharap kegiatan gotong-royong ini tidak hanya selesai sampai di sini saja, namun harapannya bisa berkelanjutan. Karena, dikhawatirkan sifat-sifat kegotong-royongan di daerah kita ini kian tahun akan semakin terkikis, seiring dengan zaman. “Oleh karena itu, Kades Keruing dan semua Kades lainnya agar tetap menjaga sifat gotong royong yang sudah ada sejak dari nenek moyang kita ini,” harap mantan ajudan Bupati Katingan di era Duwel Rawing ini.
Di tempat yang sama, Supriadi selaku Kades Keruing saat dikonfirmasi menyebutkan beberapa sepak terjangnya masyarakat di Desanya, sehingga memperoleh juara pertama lomba Desa dan lomba Gotong Royong di tahun 2023 ini. Diantaranya adanya niat dan kebersamaan serta kekompakkan untuk membangun dan memajukan Desa yang merupakan tempat tinggalnya. “Sehingga saat kita mengajak untuk membersihkan parit dan lingkungan lainnya, seluruh masyarakat Keruing sangat antusias untuk mengerjakannya tanpa pamrih,” kata Supriadi. (abu)