BALANGANEWS, KASONGAN – Pembangunan median jalan sebagai pembatas jalan, di jalan Tjilik Riwut yang masuk wilayah Kabupaten Katingan akan dilanjutkan pada tahun 2023 ini, dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Katingan, Christian Rain melalui kabid Binamarga setempat, Eka saat dikonfirmasi, Jum’at (19/5/2023), di ruang kerjanya, kepada sejumlah awak media membenarkan hal tersebut.
Menurut Eka, kalau di tahun 2022 yang lalu median jalan dibangun di jalan Tjilik Riwut KM 4 Kasongan. Tepatnya, di sekitar pertigaan atau simpang tiga antara Kasongan menuju kota Palangka Raya dan jalan Soekarno Hatta (Depag), dengan panjang median sekitar 400 meter. “Sedangkan yang akan dibangun pada tahun 2023 ini di jalan Tjilik Riwut KM 2. Tepatnya di sekitar depan SPBU dengan panjang median lebih dari 400 meter,” kata Eka, seraya menyebutkan batas pembangunannya, yaitu dari depan SPBU hingga di dekat tikungan/muara masuk ke SMP Negeri V Katingan Hilir.
Adapun tujuan dibangunnya median jalan tersebut, menurutnya selain untuk mengurangi dan mengantisipasi angka kecelakaan lalulintas di sekitar jalan tersebut, juga menata dan mempercantik kota Kasongan sebagai ibukota Kabupaten Katingan.
Pembangunan media jalan ini, lanjutnya, rencananya seluruh jalan Tjilik Riwut yang sudah diperlebar, yaitu dari KM 1 hingga di KM 10 arah Kasongan – Palangka Raya. Namun, mengingat anggaran terbatas, sehingga pembangunannya dilaksanakan secara bertahap. Untuk saat ini, kita prioritaskan dulu beberapa titik yang rentan kecelakaan. “Diantaranya di jalan Tjilik Riwut KM 4 dan KM 2 tersebut,” sebutnya.
Lebih jauh, dirinya juga menyebutkan ada lima titik jalan yang diajukan untuk dibangunnya median jalan dimaksud, namun yang dipilih untuk tahap ini adalah jalan Tjilik Riwut KM 4 dan KM 2 tersebut. “Pasalnya, ke dua titik jalan tersebut rentan kecelakaan lalulintas,” pungkasnya. (abu)
