7 Manfaat Tomat untuk Kesehatan

Screenshot (281)

Balanganews.com – Tomat menjadi buah yang sering digunakan sebagai penyedap atau penyegar masakan. Buah berwarna merah ini memiliki rasa yang khas, sehingga membuat masakan memiliki cita rasa yang lebih kaya dan istimewa. Tidak hanya itu, tomat juga bisa menjadi campuran es, dikonsumsi segar, atau diolah menjadi jus. Bagaimana pun cara pengolahannya, rasanya tetap istimewa.

Selain rasanya yang lezat, tomat ternyata juga kaya manfaat. Tomat kaya akan antioksidan likopen. Pun, kandungan , kalium, folat, dan vitamin K yang membantu menjaga tubuh dari serangan berbagai penyakit berbahaya. Buah ini memerah ketika matang, tetapi kamu bisa mendapati banyak jenisnya, seperti kuning, oranye, hijau, bahkan ungu. Lalu, apa saja manfaat tomat ini untuk kesehatan?

Penangkal Kanker

Tomat memiliki kandungan vitamin C dan sumber antioksidan lain yang tinggi. Adanya kandungan ini membuat tomat mampu membantu memerangi pembentukan radikal bebas yang menjadi pemicu kanker. Kandungan likopennya mampu menangkal kanker prostat. Likopen ini yang memberikan warna merah pada buah tomat.

Menjaga Tekanan Darah

Manfaat lain dari buah tomat adalah membantu menjaga tekanan darah. Ini tentu sangat bagus untuk pengidap . Menjaga tekanan darah tetap sehat berarti melindungi tubuh kamu dari berbagai penyakit kardio lainnya, seperti kolesterol, jantung, hingga . Tidak hanya itu, tomat juga meningkatkan asupan kalium dalam tubuh.

Mencegah Sembelit

Mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air dan serat seperti tomat membantu melembapkan dan mendukung pergerakan usus yang normal. Tomat sering dimanfaatkan menjadi buah pencahar, artinya melancarkan buang air besar dan mencegah terjadinya sembelit. Kandungan seratnya mampu mengatasi sulit buang air besar.

Menjaga Kesehatan Mata

Tomat menjadi buah yang menjadi sumber likopen, lutein, dan beta karoten. Ketiganya merupakan jenis antioksidan kuat yang terbukti melindungi mata terhadap kerusakan yang disebabkan karena cahaya, risiko katarak, dan degenerasi makula terkait usia. Tidak hanya wortel, buah satu ini juga membantu menjaga kesehatan indra penglihatan.

Mendukung Kesehatan Kehamilan

Asupan folat yang penting sebelum dan selama kehamilan untuk melindungi terhadap cacat saraf pada bayi. Asam folat merupakan bentuk sintetis dari folat. Senyawa ini tersedia dalam , tetapi bisa ditingkatkan dengan penerapan diet yang tepat. Meski direkomendasikan konsumsi suplemen ini pada , tomat menjadi pilihan sumber folat alami yang paling baik.

Memerangi Diabetes

Mereka yang mengidap penyakit tipe 1 yang menerapkan pola dan diet sehat dengan konsumsi diet tinggi serat memiliki kadar glukosa darah lebih rendah. The American Diabetes Association merekomendasikan bagi para pengidap diabetes untuk mengonsumsi sekitar 25 gram serat setiap harinya untuk perempuan, dan sebanyak 38 gram per hari untuk laki-laki.

Perawatan Kulit

Kolagen adalah komponen penting dari kulit, rambut, kuku, dan jaringan ikat. Produksi kolagen dalam tubuh bergantung pada vitamin C. Kurangnya asupan vitamin C menyebabkan penyakit kudis. Oleh karena berperan sebagai antioksidan yang kuat, asupannya yang rendah dikaitkan dengan peningkatan kerusakan akibat sinar matahari, polusi dan asap. Hal ini dapat menyebabkan keriput, kulit kendur, noda, dan efek kesehatan lain yang merugikan kulit. (halodoc)