Pakai Masker Bikin Bau Mulut? Ini Cara Mengatasinya

Pandemi corona telah mengubah gaya hidup secara total. Salah satunya adalah menjadikan penggunaan masker sebagai kebiasaan. Di balik manfaatnya, penggunaan masker membuat napas cenderung jadi bau. Benarkah demikian?

Menurut Dr Mark S. Wolff, dokter gigi dan juga dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Pennsylvania di AS mengatakan bukan penggunaan masker yang bikin bau mulut. Melainkan napas memang sudah bermasalah sebelum menggunakan masker.

Pakai Masker Tidak Bikin Bau Mulut

Pakai masker bisa membuat bau mulut? Justru penggunaan masker dapat menyadarkan pemakainya bahwa napasnya memang bau. Sebagian besar bakteri yang tersisa dari makanan yang dikonsumsi, bersembunyi di antara gigi, di bawah gusi, dan di belakang lidah, serta sinus.

Menggunakan masker membuat udara di mulut terperangkap di masker sehingga aroma dari bakteri dan mungkin masalah gigi yang dialami jadi tercium. Di dalam mulut juga terdapat bakteri alami yang hidup setiap saat. Selain itu, ketika bernapas, udara lembap menyentuh masker dan ketika udara ini menguap, ia meninggalkan bau yang menyengat dan masuk ke indra penciuman.

Mengatasi bau mulut yang dipicu oleh penggunaan masker dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan mulut. Sikatlah gigi setiap kali habis makan, sikat lidah, dan area samping mulut, dan jangan lupa berkumur dengan obat kumur.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, napas bau bisa menjadi tanda kalau kamu memang punya masalah dengan kesehatan gigi dan mulut. Bisa jadi kamu mengalami penyakit gusi. Penyakit gusi dapat terjadi ketika bakteri sisa dari makanan bersarang jauh di dalam kantung yang mengelilingi gusi.

Bakteri ini memakan gusi, menyebabkan gigi kendur, dan akhirnya rontok. Penyakit gusi melepaskan zat kimia belerang yang disebut metil merkaptan, yang berbau seperti telur busuk. Jadi, ketika gas berbahaya ini menguap bisa memicu bau napas yang tidak enak.

Bau mulut tidak hanya menjadi tanda kalau kamu memiliki gangguan kesehatan mulut dan gigi. Beberapa kondisi kesehatan tertentu bisa menjadi penyebab bau mulut. Ini termasuk penyakit jantung, masalah paru-paru, merokok, dan amandel.

Makanan Bisa Memicu Bau Mulut saat Pakai Masker

Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh The Academy of General Dentistry, 80 juta orang memiliki bau mulut kronis di pandemi corona saat ini. Masalah gigi dan mulut, kondisi kesehatan lainnya, serta makanan bisa menjadi pemicu bau mulut saat pakai masker.

Kopi, bawang putih, ikan, telur, bawang merah, dan makanan pedas bisa memicu bau mulut. Beberapa makanan tersebut melepas sulfida sehingga memicu bau mulut. Permen atau permen karet bisa menutupi bau ini, tetapi bau dari konsumsi makanan ini bisa bertahan dalam tubuh jauh lebih lama.

Allyl methyl sulfide dalam kopi, bawang, dan bawang putih dapat tetap berada dalam aliran darah dan dikeluarkan melalui napas hingga 72 jam setelah dikonsumsi. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi makanan lain seperti lemon, peterseli, serta buah-buahan dan sayuran segar, seperti apel atau wortel yang merangsang produksi air liur, sehingga membersihkan kotoran dari mulut.

Sama seperti makanan manis dan bergula, konsumsi jenis makanan ini dapat memicu bau mulut jika selepasnya kamu tidak membersihkan gigi dengan baik dan benar. Mengonsumsi banyak protein dan sedikit karbohidrat juga membuat tubuh mengeluarkan keton melalui urine dan napas, sehingga memicu bau mulut. (halodoc)