Balanganews, Palangka Raya — Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha, mendorong pemerintah kota untuk menata kawasan Sungai Kahayan secara berkelanjutan agar menjadi destinasi wisata ramah lingkungan dan ikon baru kota. Menurutnya, Sungai Kahayan memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai kawasan wisata alam yang menonjolkan keindahan panorama serta kearifan lokal masyarakat bantaran sungai.
“Jika dikelola dengan baik, Sungai Kahayan bisa menjadi kebanggaan warga sekaligus magnet bagi wisatawan dari luar daerah,” ujarnya, Senin (15/9/2025).
Noorkhalis menekankan pentingnya penataan yang tetap menjaga kelestarian ekosistem sungai. Ia menilai, wisata berbasis alam akan berhasil jika konsep pembangunan selaras dengan prinsip ramah lingkungan.
“Pembangunan jangan hanya berfokus pada fisik, tapi juga harus memperhatikan keseimbangan alam,” tambahnya.
Selain menjaga lingkungan, ia menyebut bahwa pengembangan wisata Sungai Kahayan juga berpotensi mendorong ekonomi lokal melalui sektor UMKM, kuliner, hingga jasa wisata air. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat menjadi kunci agar penataan sungai berjalan efektif dan berkesinambungan.
“Dengan sinergi semua pihak, Sungai Kahayan bisa menjadi ikon wisata hijau yang membanggakan bagi Palangka Raya,” tutur Noorkhalis.
Ia menambahkan, DPRD siap memberikan dukungan kebijakan dan penganggaran agar program penataan sungai dapat segera masuk dalam RPJMD Kota Palangka Raya.
“Jika sungai tertata indah dan bersih, wajah kota akan semakin menarik dan bernilai wisata tinggi,” pungkasnya. (yudi)










