50 Peserta Ikuti Diklat Desainer Grafis Muda DPR RI-Kemenperin

33

, – Sebanyak 50 orang peserta mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) 3 in 1 Desainer Grafis Muda Angkatan 15 yang digelar oleh Komisi VII DPR RI bekerjasama sama dengan di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Diklat yang digelar sampai seminggu kedepan ini secara resmi dibuka oleh Anggota DPR RI Fraksi Dapil Kalimantan Tengah (), H. , di Ballroom Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Jumat (16/6/2023).

WhatsApp Image 2023 06 16 at 9.06.04 AM

Mukhtarudin menyebutkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan program kolaborasi antara Komisi VII DPR RI dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI dan Balai Diklat Industri Denpasar.

“Yang paling penting bahwa peluang usaha di bidang desain grafis itu sangat terbuka lebar. Tentunya kami dari Komisi VII DPR RI mendorong melalui diklat ini dalam rangka kita mempersiapkan SDM Kalimantan Tengah agar mempunyai keahlian di bidang desain grafis,” katanya kepada media.

Mukhtarudin mengharapkan setelah mengikuti diklat tersebut para peserta diharapkan nantinya telah siap bekerja di sektor desain grafis karena telah dibekali dengan berbagai materi oleh narasumber yang hadir.

“Karena SDM yang unggul dan baik tentunya akan bisa menghadapi berbagai situasi yang akan datang kedepannya. Apalagi kita akan menghadapi bonus demografi, yang artinya jika kita tidak mempersiapkan maka akan menjadi beban, tapi kalau kita siapkan SDM kita dari sekarang maka akan menjadi modal untuk ,” ujarnya.

Mukhtarudin menjelaskan, para peserta yang mengikuti diklat tersebut akan menerima sertifikat dari Badan Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Nanti para peserta ini akan diuji kompetensi oleh BNSP. Artinya mereka yang dilatih ini akan menerima 2 sertifikat yaitu sertifikat kursus dan sertifikat kompetensi bagi yang lulus. Karena kalau sudah punya sertifikat kompetensi berarti dianggap orang yang sudah profesional di bidangnya,” ungkapnya.

Ia menyebutkan, sejauh ini pendidikan dan pelatihan yang pihaknya laksanakan tersebut memberikan dampak positif terhadap anak muda di Kalimantan Tengah, karena ada yang membuka usaha sendiri dan ikut orang lain, walaupun di Kalteng baru 4 kali dilaksanakan.

“Alhamdulillah dari yang kita laksanakan sampai angkatan 15 ini, sudah memberikan dampak positif kepada anak muda. Mereka peserta rata-rata sudah mempunyai aktivitas, seperti kemarin barista, mereka sudah ada yang buka sendiri maupun ikut orang lain. Jadi kegiatan ini memberikan dampak positif lah,” imbuhnya. (asp)