BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Plt. Kepala DLH Provinsi Kalteng, Joni Harta mengatakan, polusi plastik merupakan salah satu ancaman nyata bagi seluruh dunia.
“Melalui momentum peringatan hari lingkungan hidup sedunia Tahun 2023, saya mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama menemukan dan memperjuangkan solusi terkait polusi plastik serta
mendorong upaya berkelanjutan dalam rangka pelestarian lingkungan yang bersih dan hijau,” ucapnya Jum’at (28/7/2023).
Salah satu solusi global yang dikenal dengan Resolusi Polusi Plastik bertujuan untuk secara spesifik membahas penanggulangan polusi plastik mulai dari sumbernya sampai ketika berakhir di laut. Dimana perancangan perjanjian yang mengikat secara global akan selesai pada 2024.
“Dalam rangka menanggulangi polusi plastik, salah satu yang dilakukan yakni perubahan sistem untuk mengatasi penyebab polusi plastik, menggabungkan pengurangan penggunaan plastik yang bermasalah dan tidak perlu, dengan transformasi pasar menuju sirkularitas dalam plastik,” tambahnya.
Tentunya ini dapat dicapai dengan mempercepat tiga perubahan utama penggunaan kembali, daur ulang, serta reorientasi dan diversifikasi (Reuse, Recycle, and Reorient and Diversify) dan tindakan untuk menangani polusi plastik.
“Pada perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023, pihaknya mengajak semua pihak untuk berperan serta dalam pembersihan plastik di pantai-pantai, kawasan konservasi, bantaran sungai, tempat-tempat umum dan banyak lagi, sehingga dapat memperkuat budaya kehidupan berkelanjutan,” ungkapnya. (udi)