BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kebudayaan lokal Kalteng Wilson mengatakan benda Museum Balanga tepatnya di Jalan Tjilik Riwut KM 2,5. Kota Palangka Raya, sangatlah perlu dilakukan perawatan atau pembersihan.
“Ini perlu dilakukan agar mencegah kerusakan benda-benda bersejarah, koleksi Museum Balanga, serta agar museum tersebut senantiasa selalu terawat dan terjaga,” ucapnya, Jumat (8/9/2023).
Dalam hal ini tentunya pembersihan sendiri dilakukan setiap tahun dan pastinya akan melaksanakan ritual pembersihan.
“Karena seperti kita ketahui, bahwa di museum balanga tersebut, tentunya sangat banyak terdapat benda-benda bersejarah serta benda pusaka, sekadar diketahui bahwa seperti kepercayaan suku dayak sendiri keberadaan benda-benda seperti itu mengandung nilai spiritual dan magis,” tambahnya.
Selain itu, dalam ritual dilaksanakan pembersihan museum balanga dan benda-benda yang ada di dalamnya salah satu upaya dalam memelihara cagar budaya yang ada.
“Tidak hanya itu, ini juga supaya benda-benda yang ada dalam museum tidak hancur dan tentunya dalam pembersihan tersebut melibatkan pihak pemerintah bahkan tokoh-tokoh adat,” tambahnya.
Terkait untuk pembersihan perlu dilakukan, karena masyarakat percaya apabila hal tersebut tidak dilakukan bisa saja menimbulkan gangguan bagi para karyawan ataupun petugas di tempat tersebut.
“Karena hal itu dianggap kepercayaan maka harus senantiasa dirawat, agar tidak menimbulkan gangguan dan pastinya bisa menjaga benda tersebut tetap terawat,” ungkapnya. (udi)