Pemprov-PLN Komitmen Wujudkan Kalteng Bercahaya Makin Berkah

Whatsapp Image 2023 12 21 At 4.22.16 Pm (1)
Foto bersama pada Forum Investor Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023, yang diselenggarakan oleh UPT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalselteng

, PALANGKA RAYA bersama dengan PT terus berkomitmen agar seluruh wilayah Kalimantan Tengah teraliri listrik.

Kalteng melalui Asisten Perekonomian dan Setda Kalteng, Sri Widanarni mengatakan, pembangunan pembangkit listrik dan jaringannya sudah cukup baik, terlihat dari kondisi kelistrikan Kalimantan Tengah yang telah interkoneksi dengan sistem Kalsel-Kalteng-Kaltim.

“Dengan daya mampu pasok sebesar 1.846 Mega Watt, Beban Puncak 1.391 Mega Watt, sehingga surplus daya mampu 455 Mega Watt,” ucapnya pada Forum Investor Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023, di Swiss-belhotel Danum Palangka Raya, Kamis (21/12/2023).

Whatsapp Image 2023 12 13 At 8.54.37 Pm

Sri menyebutkan, Rasio Desa Berlistrik (RD) dan Rasio Elektrifikasi (RE) di Kalteng terus meningkat. Sampai November 2023, RD menjadi 74,35 persen dan RE 94,81 persen, serta ditargetkan pada tahun 2026 seluruh Desa di Kalimantan Tengah 100 persen teraliri listrik.

“Dengan progres pembangunan kelistrikan yang menggembirakan, tentu diharapkan akan menjadi daya tarik bagi para investor untuk membangun dan usahanya, guna menumbuhkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Tengah,” katanya.

Sri menegaskan, penyediaan energi listrik yang berkecukupan, berkualitas, harga yang terjangkau, dan berkelanjutan sudah seharusnya menjadi tanggung jawab besar yang mesti diwujudkan bersama.

“Melalui forum investor ini, ada ruang komunikasi dan dialog positif antara seluruh stakeholders, dalam menghadirkan solusi atas kendala di lapangan, untuk mendukung percepatan pembangunan kelistrikan, guna mewujudkan Kalteng Bercahaya Makin Berkah,” imbuhnya.

Sementara itu, Executive Vice President Niaga dan Pemasaran PT. PLN (Persero) menyebutkan, pihaknya terus berkomitmen untuk mengembangkan ketenagalistrikan baik untuk meningkatkan rasio elektrifikasi pemerataan mendapatkan akses listrik bagi seluruh masyarakat di seluruh Indonesia yang

“Sampai dengan bulan November ini kita baru mencapai 99,97 persen jadi masih ada masyarakat yang belum mendapatkan listrik,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, ada berbagai tantangan yang dihadapi dalam melayani pelanggan kepada masyarakat yang belum mendapatkan listrik, termasuk di Kalimantan Tengah.

“Kita melihat tadi video bagaimana teman-teman mengangkat tiang untuk daerah-daerah terisolasi tapi dengan tantangan tersebut tidak menyurutkan semangat dari PLN untuk terus melayani masyarakat,” pungkasnya. (asp)