BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palangka Raya memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 dengan menggelar berbagai lomba yang diikuti oleh para pegawai dan tenaga medis, Kamis (15/8/2024).
Berbagai kegiatan lomba diadakan dengan tujuan tidak hanya untuk mempererat kebersamaan, tetapi juga untuk mengedukasi peserta tentang sejarah kemerdekaan, kesehatan, dan kepedulian terhadap isu-isu nasional.
Lomba-lomba ini dimulai pada tanggal 15 hingga 16 Agustus 2024, dengan berbagai jenis lomba yang diadakan untuk menciptakan suasana penuh kegembiraan sekaligus memberikan nilai-nilai edukatif bagi para peserta.
Lomba yang diselenggarakan antara lain Lomba Tiup Lilin dengan menggunakan stocking, Lomba Baris Berbaris, Lomba Cerdas Cermat, Lomba Make Up dan Fashion Show, Lomba Memasukkan Paku ke dalam Botol, Lomba Membuat Rujak, dan Lomba Karaoke.
Lomba Cerdas Cermat menjadi salah satu acara yang paling menarik perhatian. Lomba ini tidak hanya menguji pengetahuan peserta tentang sejarah kemerdekaan Indonesia, tetapi juga mengangkat tema-tema penting seperti pengetahuan tentang stunting, program Keluarga Berencana (KB), serta informasi kesehatan lainnya yang relevan dengan kondisi saat ini.
Dengan cara ini, RSUD Palangka Raya berusaha mengedukasi para peserta sekaligus meningkatkan kesadaran akan isu-isu kesehatan yang penting di masyarakat.
Selain itu, lomba-lomba lainnya seperti Lomba Make Up dan Fashion Show, serta Lomba Membuat Rujak, menonjolkan sisi kreatif para peserta, sementara Lomba Baris Berbaris dan Lomba Memasukkan Paku ke dalam Botol menghadirkan nuansa kompetitif yang seru namun tetap penuh kekeluargaan.
Direktur RSUD Palangka Raya, Abram Sidi Winasis, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk membangun semangat kebersamaan dan nasionalisme di antara seluruh staf dan pegawai rumah sakit.
“Kami ingin semua peserta merasa terlibat dalam perayaan kemerdekaan ini, sambil tetap membawa pesan-pesan edukatif yang penting bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Abram berharap, bahwa melalui kegiatan-kegiatan semacam ini, RSUD Palangka Raya tidak hanya menjadi tempat pelayanan kesehatan, tetapi juga pusat edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk sejarah bangsa dan kesehatan.
“Kami sangat antusias dengan partisipasi semua pihak dalam acara ini dan berharap semangat kemerdekaan ini terus kita bawa dalam setiap aspek pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. (asp)
