BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Universitas Palangka Raya (UPR) menunjukkan komitmennya dalam pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan Pembinaan Basic Life Skills Siswa sebagai Upaya implementasi Program Bina Sekolah Sehat di SDN 2 Petuk Katimpun.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) dengan Program Studi Kimia FMIPA UPR.
Kegiatan pengabdian dilaksanakan dari awal bulan Agustus 2024 yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta keterampilan dasar yang penting bagi siswa sekolah dasar SDN 2 Petuk Katimpun, khususnya dalam hal kesehatan diri maupun lingkungan.
Kegiatan ini juga dipandang krusial mengingat pentingnya membekali anak-anak sejak dini dengan keterampilan dasar yang dapat membantu dalam menghadapi berbagai situasi yang menuntut kemampuan dasar pertolongan dan penyelesaian masalah.
Tim pengabdian dipimpin oleh Uswatun Hasanah Purnama Sari, M.Kes, bersama anggota Zuly Daima Ulfa, S.S.T., M.Kes, Muhammad Irmawan, M.Si, serta mahasiswa Tiara Lestari, Meiman Syukur Halawa, Ikhtiar Zendrato, dan Diah Panjar Arum.
Kegiatan tersebut meliputi sosialisasi program, revitalisasi Unit Kesehatan Sekolah (UKS), pelatihan keterampilan dasar melalui literasi digital, edukasi gizi seimbang melalui video animasi dan permainan Ultazi (Ular Tangga Bergizi), edukasi pengelolaan sampah berbasis teknologi (3R: reduce, reuse, recycle), serta Festival Anak Sehat dan Kreatif.
Festival Anak Sehat menjadi puncak kegiatan pengabdian ini yang dilaksanakan pada Sabtu (5/10/2024) di SDN 2 Petuk Katimpun. Pada kegiatan tersebut telah dilaksanakan membawa bekal sarapan dan makan bersama, pembagian buah sebagai bentuk penerapan gizi seimbang, gelar karya hasil daur ulang, permainan Ultrazi (ular tangga bergizi, dan dilanjutkan dengan kegiatan perlombaan permainan tradisional seperti, lari balok, Egrang, dan Bakiak.
Hal tersebut dilaksanakan dengan harapan bahwa siswa dapat meningkatkan keterampilan dasarnya melalui peningkatan keterampilan dasar motorik kasar seperti kegiatan senam, bakiak, egrang, ultrazi, dan halus seperti congklak, membuat pengelolaan sampah melalui 3R.
Kepala SDN 2 Petuk Ketimpun, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi yang besar kepada tim dosen dari Universitas Palangka Raya.
“Kami sangat bersyukur atas kegiatan ini. Para siswa mendapatkan ilmu yang sangat berharga dan dapat mereka aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, UPR berharap dapat terus berkontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta kesejahteraan masyarakat lokal. Kegiatan ini juga diharapkan mampu memotivasi mahasiswa UPR untuk aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat sebagai bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. (asp)
