BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yuas Elko, membuka Rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) di Hotel Aurila, Palangka Raya, Rabu (11/12/2024).
Rapat ini bertujuan memastikan pengelolaan anggaran tahun 2024 berjalan efektif, efisien, dan tepat sasaran, terutama menjelang akhir tahun anggaran.
Membacakan sambutan Gubernur Kalimantan Tengah, Yuas menegaskan pentingnya mempercepat penyerapan anggaran, baik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Kalteng.
“Secara umum, realisasi keuangan dan fisik hingga 30 November 2024 belum mencapai target yang diharapkan,” ujarnya.
Yuas menyebut, beberapa kendala masih ditemui dalam proses penyerapan anggaran di berbagai sektor.
“Dalam rapat TEPRA kali ini, saya ingin menekankan beberapa poin penting, yaitu optimalisasi penyerapan anggaran, percepatan kegiatan prioritas, evaluasi hambatan teknis dan administratif, serta tindak lanjut rekomendasi evaluasi sebelumnya,” tambahnya.
Ia optimistis bahwa melalui sinergi dan komitmen tinggi, hambatan yang ada dapat segera diatasi.
“Saya berharap kinerja penyerapan anggaran pada tahun 2025 akan jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” tutupnya.
Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah, Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Tetty Harina, menjelaskan bahwa rapat ini berfokus pada monitoring dan evaluasi realisasi anggaran agar dapat memenuhi target yang ditetapkan.
“Target realisasi penyerapan anggaran meliputi 20 persen di Triwulan I, 50 persen di Triwulan II, 85 persen di Triwulan III, dan mencapai 100 persen fisik pada 15 November tahun berjalan,” jelas Tetty. (asp)
