Syauqie Dorong Percepatan Konektivitas Infrastruktur di Kalteng

Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Syauqie

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Komitmen untuk mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali ditegaskan Anggota Komisi V DPR RI Muhammad Syauqie.

Saat rapat kerja bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Rabu (7/5/2025), Syauqie menyampaikan sejumlah persoalan strategis yang menjadi prioritas bagi masyarakat Kalimantan Tengah.

Syauqie mengungkapkan, usulan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil aspirasi pemerintah daerah yang diterima saat Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja reses ke Kalimantan Tengah beberapa waktu lalu.

“Hal ini sebagai tindak lanjut dari aspirasi pemerintah provinsi pada saat Kunjungan Kerja Reses Komisi V DPR RI ke Provinsi Kalimantan Tengah,” terang Syauqie.

Dalam rapat tersebut, Syauqie menyoroti beberapa proyek penting di sektor jalan dan jembatan, salah satunya percepatan penuntasan jalan tembus lintas tengah yang menghubungkan ruas Tumbang Sanamang hingga batas Kalimantan Barat sepanjang 90,5 kilometer.

Ia menyebut jalan ini sangat vital untuk membuka akses antarwilayah di pedalaman.

Selain itu, akses penghubung dari Jembatan Sei Jelai di Kabupaten Sukamara menuju Kabupaten Ketapang juga menjadi perhatian. Saat ini, dokumen perizinannya masih dalam proses karena kawasan tersebut masuk dalam wilayah hutan lindung.

“Penyelesaian akses penghubung dari jembatan Sei Jelai Kabupaten Sukamara menuju Kabupaten Ketapang ini dokumennya masih berproses karena masuk dalam kawasan hutan,” jelas politisi PAN ini.

Tak hanya itu, legislator asal Kalimantan Tengah ini juga menegaskan pentingnya pembangunan Bendungan Muara Juloi di Kabupaten Murung Raya serta program rehabilitasi jaringan irigasi dan drainase pengendali banjir di berbagai daerah di Kalimantan Tengah.

“Pembangunan Bendungan Muara Juloi di Murung Raya dan rehabilitasi jaringan irigasi serta drainase utama pengendali banjir tetap menjadi fokus kami di Komisi V DPR RI,” imbuh Syauqie.

Ia berharap, pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dapat segera merealisasikan berbagai program strategis tersebut demi mendukung konektivitas, ketahanan pangan, dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah ke depan. (asp)