BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Lurah Bukit Tunggal, Kota Palangka Raya, Subhan Noor, mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional.
Ia terpilih sebagai salah satu dari 130 lurah dan kepala desa terbaik se-Indonesia penerima Peacemaker Justice Award (PJA) 2025 dari Kementerian Hukum (Kemenkum) RI.
Penghargaan tersebut diberikan kepada para pemimpin desa atau kelurahan yang dinilai mampu menyelesaikan permasalahan warganya secara damai melalui musyawarah, tanpa menimbulkan konflik berkepanjangan.
Dari seluruh penerima penghargaan, Subhan menjadi satu-satunya perwakilan dari Kota Palangka Raya.
Baginya, penghargaan ini memiliki makna yang lebih dalam daripada sekadar piagam atau gelar.
“Ini adalah pengakuan untuk seluruh warga Bukit Tunggal. Kita semua berperan, dari tokoh adat, pemuda, hingga ibu-ibu PKK, dalam menciptakan suasana rukun dan damai. Saya hanya berdiri di depan, tapi kekuatan sesungguhnya ada di masyarakat,” ujarnya, Jumat (8/8/2025).
Subhan dijadwalkan mengikuti rangkaian kegiatan PJA 2025 pada 1–4 September mendatang, mulai dari seleksi menuju Top 10, kunjungan ke Mahkamah Agung, hingga malam penganugerahan di Graha Pengayoman, Jakarta.
Ia menyatakan siap membawa nama baik Palangka Raya sekaligus menimba pengalaman dari para pemimpin daerah lainnya di Indonesia.
Selain Subhan, Kalimantan Tengah juga mengirim tiga wakil lainnya, yaitu Gusti Ray Novhanda (Lurah Tumbang Talaken, Gunung Mas), Nur Salim (Kepala Desa Sungai Rangit Jaya, Kotawaringin Barat), dan Tomson Pakpahan (Kepala Desa Lupu Peruca, Sukamara). (asp)