BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengajak para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Seruyan untuk memperdalam pemahaman terkait keuangan syariah melalui program SICANTIKS (Sahabat Ibu Cakap Literasi Keuangan Syariah).
Kegiatan ini digelar di Seruyan, Kamis (18/9/2025), bekerja sama dengan Pemkab Seruyan, PT Sakinah Innovasi Finansial dan Teknologi, serta PT Bank Syariah Indonesia (BSI).
Kepala OJK Provinsi Kalteng, Primandanu Febriyan Aziz, mengatakan literasi dan inklusi keuangan syariah penting sebagai alternatif pembiayaan dan pengelolaan keuangan UMKM.
“Melalui prinsip keadilan, transparansi, berbagi manfaat dan risiko, produk keuangan syariah memberikan pilihan bagi pelaku usaha yang ingin mengedepankan keberkahan usaha secara berkelanjutan,” terang Primandanu.
Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, mengapresiasi langkah OJK yang dinilai mampu mendorong masyarakat semakin memahami produk dan layanan keuangan syariah.
“Saya berharap melalui kegiatan ini, masyarakat Seruyan dapat lebih mudah mengakses layanan keuangan syariah serta memahami prinsip-prinsip syariah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, Prof. Dr. Murniati Mukhlisin, Pemimpin PT Sakinah Innovasi Finansial dan Teknologi, menyampaikan materi tentang pentingnya perencanaan keuangan berbasis prinsip syariah bagi UMKM.
Sedangkan Yuni Astuti, Priority Banking Manager BSI Kalselteng, menjelaskan peran kelembagaan perbankan syariah dan produk yang sesuai untuk pelaku usaha.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana peserta aktif bertanya mengenai strategi pengelolaan usaha, perencanaan keuangan syariah, hingga akses pembiayaan.
Antusiasme ini menunjukkan meningkatnya minat UMKM Seruyan terhadap layanan keuangan syariah. (asp)