BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Koramil 1016-01/Pahandut melalui Babinsa Pelda Nurkholis bersama Bhabinkamtibmas Bribka Edris, Masyarakat Peduli Api (MPA), Tim Serbu Api Kelurahan (TSAK) dan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kelurahan Petuk Katimpun menggelar simulasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang dilaksanakan di wilayah Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Selasa (25/1/2022) kemarin.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi dampak bencana Karhutla di wilayah serta untuk melatih kesigapan dan kekompakkan dalam mengatasi bencana sehingga saat dihadapkan pada situasi sesungguhnya sudah mengerti dengan tugas masing-masing.
“Hari ini kita lakukan simulasi Karhutla dengan sasaran di Km 16 Cilik Riwut, serta kita lakukan pengecekan kondisi sumur bor di lokasi tersebut apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak,” kata Pelda Nurkholis.
Ia menjelaskan, geografis wilayah Petuk Katimpun mayoritas lahan gambut, sehingga sangat rentan kebakaran saat memasuki musim kemarau tiba.
“Peran masyarakat sangat diperlukan agar upaya pemerintah daerah dalam mengantisipasi dan menangani Karhutla bisa berjalan maksimal,” imbuh Nurkholis.
Sementara itu, Lurah Petuk Katimpun Melalui Sekretaris Lurah Ibu Angelia Eva Solina Angga, S.Pd mengatakan, simulasi yang dilakukan pihaknya bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk mengetahui kondisi peralatan Karhutla apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak.
“Dalam pencegahannya, kita akan memasang beberapa spanduk di titik-titik lokasi yang rawan kebakaran, agar masyarakat tidak membakar lahan perkarangan dengan sembarangan,” tutur Seklur.
Lanjutnya, besar harapan wilayah Petuk Katimpun dapat terhindar dari kebakaran hutan dan lahan.
“Sehingga wilayah Petuk Katimpun tetap terjaga aman dari kebakaran hutan dan lahan. Tutup Seklur Angelia Eva Solina Angga, S.Pd. (rmi/MC Isen Mulang)