BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Kejurnas Panahan Senior tahun 2022 yang digelar di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) diharapkan menjadi bahan evaluasi seluruh Pengprov Perpani seluruh Indonesia dalam rangka menyambut Pra PON 2024 nantinya.
“Dengan Kejurnas tahun 2022 ini mudah-mudahan seluruh Pengprov bisa melalukan evaluasi untuk persiapan Pra PON tahun 2024 yang akan dilaksanakan tahun depan,” ucap Ketua Pengurus Besar (PB) Persatuan Panahan Indonesia (Perpani), Illiza Sa’aduddin Djamal di Palangka Raya, Selasa (28/6/2022).
Ia membeberkan, Kejurnas ini memeng benar-benar ajang untuk evaluasi, dan nanti dari PB Perpani apabila ingin melaksanakan Pelatnas, evaluasi yang kita lakukan ada hasil dari Kejurnas ini.
“Jadi bagi daerah yang tidak mengikuti Kejurnas Panahan ini sangat kita sayangkan,” terang Illiza usai pembukaan Kejurnas Panahan Senior 2022 di Depan Gor Indoor Palangka Raya.
Sambungnya, dari informasi yang ia diterima, tidak berpartisipasinya sejumlah provinsi pada kejurnas ini, umumnya terkendala karena masalah pembiayaan.
“Harapan kami kepada seluruh daerah terutama gubernur, panahan ini merupakan olahraga prestasi. Kami harap agar ke depan agar lebih fokus dalam membina para atlet panahan, serta mempersiapkan anggaran yang cukup,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kejurnas Panahan Senior tahun 2022, Ade Supriyadi mengatakan, Kejurnas Panahan 2022 ini diikuti oleh 23 Provinsi se-Indonesia dengan total atlet sebanyak 339 dan 77 official.
“Awalnya yang mendaftar pada kejurnas ini total ada sebanyak 25 provinsi. Masuk namanya sudah didaftar, namun belakangan Gorontalo mundur dan Papua Barat juga tidak berangkat, semua alasannya terkendala dana,” tutur Ade yang juga Ketua Pengprov Perpani Kalteng.
Kejurnas panahan senior ini akan dilaksanakan 27 Juni 2022 hingga 6 Juli 2022 mendatang, yang akan mempertandingkan empat kategori, meliputi compound, barebow, nasional dan recurve. Dengan memperebutkan sebanyak 46 medali, baik emas, perak maupun perunggu. (asp)