BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I DPRD Palangka Raya Wahid Yusuf menanggapi persoalan banjir yang melanda daerah itu. Dia menyebutkan ada beberapa hal yang menjadi penyebab banjir ketika Kota Cantik itu diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
“Saya sedikit menanggapi dan menjelaskan, mengingat posisi saya sebagai fungsi pengawasan dan wakil dari masyarakat. Hari ini memang terjadi curah hujan yang besar, sehingga hampir seluruh kota kebanjiran,” katanya, Jumat (20/5/2022).
Dengan fenomena ini kata dia, ada yang mengatakan bahwa baru kali ini banjir parah. Menurut dia pernyataan itu benar adanya karena selain curah hujan yang tinggi ada faktor lain yang sedang dilakukan pemerintah daerah.
“Saat ini pemerintah melakukan perbaikan jalan serta drainase vital. Ada yang dibuat baru drainase dengan pemasangan U-Ditch, ada yang dilakukan dengan perbaikan ulang drainase yang rusak dan ada juga yang dilakukan pembersihan,” ungkapnya.
Perbaikan sejumlah jalan dan drainase bisa dilihat di beberapa titik seperti Panarung, Tilung, Rajawali dan daerah lainnya. Dengan begini maka secara langsung fungsi drainase mengalami hambatan sehingga masyarakat perlu memahami kondisi ini.
“Ada yang bertanya kenapa harus dilakukan bersamaan. Jawabannya adalah karena pengerjaan suatu pembangunan infrastruktur itu ada batasan waktu yang ditentukan. Sehingga kita harus melaksanakannya bersamaan dan apabila kita mengundur pengerjaan kemungkinan besar akan masuk bulan musim penghujan dan tahun pengerjaan suatu proyek akan berakhir atau tidak sempat selesai karena habis waktu masa kerja,” jelasnya. (oje)