PALANGKA RAYA – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Kalimantan Tengah (Kalteng), mulai melakukan uji kelayakan dan kepatuan atau fit and proper test terhadap para bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Kotawaringin Timur (Kotim).
“Uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test untuk bakal cabup dan cawabup Kotim mulai kami laksanakan hari ini. Selama empat hari ke depan,” kata Ketua Tim Pilkada DPW PAN Kalteng, Arip M Norkim, di Palangka Raya, Rabu (27/11/2019).
Pelaksanaan uji kelayakan itu jelas Arip, dijadwalkan akan diikuti oleh seluruh bakal cabup dan cawabup yang sebelumnya telah mendaftarkan dan menyerahkan berkas ke DPD PAN Kotim.
“Secara keseluruhan ada 12 bakal calon yang mendaftar di DPD PAN Kotim. Masing-masing 7 bakal calon bupati dan 5 bakal calon wakil bupati,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan Arip, uji kelayakan dan kepatutan ini merupakan salah satu rangkaian proses yang PAN untuk menjaring bakal calon kepala daerah. Dan diharapkan setelah melalui fit and proper test, bisa didapatkan bakal calon terbaik untuk bisa memajukan daerah.
Dia juga menambahkan, setidaknya ada empat poin penting yang difokuskan pada uji kelayakan dan kepatutan ini, yaitu kepribadian (integritas), kompetensi, dukungan publik dan dukungan sumber daya yang dimiliki para balon, termasuk hasil survei.
“Hasil fit and proper test ini nantinya akan kami sampaikan ke DPP PAN, sebagai salah satu bahan pertimbangan untuk menentukan siapa nantinya calon yang akan diusung PAN di Pilbup Kotim,” pungkas Arip. (ari)