BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Warga di kawasan Jalan Mahir Mahar, Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sabangau, Palangka Raya dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat pria membusuk di dalam rumah.
Dwi (61) ditemukan sudah tak bernyawa dengan posisi membusuk di depan pintu rumahnya, Rabu (7/6/2023) pagi.
Kapolsek Sabangau, Ipda Ali Maffud mengatakan, korban pertama kali ditemukan warga saat hendak melihat lahan yang tepat berada di belakang lahan korban.
Karena warga cukup akrab dengan korban, warga lalu memanggil korban namun tak kunjung mendapat jawaban. Curiga, warga lantas mendatangi rumah dan menemukan korban sudah tidak bernyawa di balik pintu depan.
“Korban segera kita evakuasi ke RSUD Doris Sylvanus untuk visum et repertum. Dari penuturan keluarga, korban memiliki riwayat penyakit stroke,” tuturnya.
Sementara, hasil visum et repertum menyatakan jika tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan atau tindak pidana di tubuh korban,” terang Dokter Forensik RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya, dr. Ricka Brillianty Zaluchu.
Korban diperkirakan telah meninggal di atas 7 hari dan di bawah 14 hari. Hal ini terlihat dari kondisi tubuh korban yang telah mengalami saponifikasi atau pengeringan kulit.
Korban diduga meninggal dunia akibat penyakit yang diidapnya. Pasalnya berdasarkan keterangan keluarganya, korban telah lama mengidap penyakit stroke.
“Jadi korban murni meninggal bukan karena tindak pidana. Karena memang dari hasil visum tidak ada yang mengarah ke sana,” pungkasnya. (yud)
