BALANGANEES, PALANGKA RAYA – Isak tangis keluarga mewarnai jalannya reka adegan pembunuhan terhadap Sarwani alias Anang, mayat yang ditemukan warga membusuk di Jalan Bukit Pinang Kecamatan Pahandut, Kamis (10/3/2022) lalu.
Rekonstruksi dilakukan penyidik Jatanras Satreskrim Polresta Palangka Raya usai berhasil menangkap enam dari delapan pelaku pembunuhan sadis tersebut.
Pelaku yang berhasil ditangkap diantaranya Yanto alias Anto, Taufik, Aditya alias Bagong, Murdani alias Mumur, Amat, Zulkifli. Sedangkan dua pelaku yang masih buron adalah Udin dan Ali.
Dilaksanakan Selasa, (12/4/2022) di halaman samping Mapolresta, enam tersangka yang dihadirkan segera mendapat cacian dan amukan dari para keluarga yang datang untuk menyaksikan jalannya rekonstruksi.
Raut kesedihan turut terpancar dari wajah Hj Masriyan, ibu dari Sarwani. Beberapa kali ibu korban tampak menangis histeris melihat keenam tersangka menjalankan rekonstruksi.
“Abahnya sudah mati pak, bunuh ulun (saya) juga pak. Ulun ja kada pernah memukul lawan anak, ini malah dibunuh seperti anjing,” ucap Hj Masriyan sembari menangis.
Ia pun berharap, seluruh pelaku yang melakukan pembunuhan tersebut dapat dihukum seberat-beratnya, kalau bisa dihukum mati.
“Darah bayar darah, nyawa bayar nyawa,” ungkapnya. (yud)
