BBPOM Palangka Raya Gelar Bimtek Keamanan Pangan Desa di Pulpis

c5f6857d c96f 42b7 864d 368e88024772

, – Dukung upaya pemerintah mempercepat penurunan , menetapkan salah satu sasaran strategis melalui program Desa Aman.

Program ini merupakan salah satu program BPOM yang bertujuan menciptakan sumber daya manusia unggul yang memiliki pengetahuan terkait keamanan pangan sehingga mampu menyediakan pangan yang aman dan bermutu.

Terkait dengan hal itu, Balai Besar POM (BBPOM) di bersama Kader Keamanan Pangan melaksanakan Bimbingan Teknis kepada komunitas desa di Desa Garantung dan Hulu Kabupaten Pulang Pisau, 17-18 Juli 2023.

Kepala BBPOM di Palangka Raya, Safriansyah mengatakan, bimtek Komunitas Desa/Kelurahan adalah salah satu tahapan yang bertujuan memberdayakan masyarakat terkait keamanan Pangan.

“Kegiatan ini diikuti oleh total 33 peserta dari komunitas Ibu Rumah Tangga, Pelaku Usaha Pangan Olahan, sekolah dan Ritel dari Desa Garantung serta total 30 peserta komunitas Ritel, Remaja, pelaku usaha pangan olahan dan Sekolah dari Desa Talio Hulu,” ungkap Safriansyah.

Narasumber dalam kegiatan memberdayakan Kader Keamanan Pangan, Kader Puskesmas dan Kader PKP/DFI dari Dinas Pulang Pisau yang telah dilatih oleh BBPOM di Palangka Raya serta Astry Talenta Betharia, S.Si, Apt selaku narasumber dari BBPOM di Palangka Raya.

Adapun materi yang diberikan terkait materi Keamanan Pangan, yaitu 5 kunci Keamanan Pangan, materi terkait keracunan pangan, serta informasi terkait tata cara memperoleh no izin pendaftaran produk baik no PIRT maupun no izin edar dari BPOM.

Sebelum pemberian materi, dilaksanakan pre-test untuk mengukur pengetahuan peserta sebelum mendapatkan bimbingan teknis dalam upaya monitoring dan evaluasi keberhasilan program ini.

Setelah kegiatan ini, kader keamanan pangan akan melakukan fasilitasi keamanan pangan kepada peserta bimtek komunitas ini. Hal ini juga bertujuan untuk mendapatkan gambaran awal dari praktek keamanan pangan yang telah dilakukan oleh peserta sebelum mendapatkan materi pada kegiatan bimtek ini.

“Melalui kegiatan ini diharapkan bersama Kader Keamanan Pangan Desa yang telah dibentuk mampu mewujudkan kemandirian pangan sampai dengan tingkat persorangan sehingga tersedia pangan yang aman dan bermutu dan terpenuhinya gizi yang seimbang menuju zero stunting di bumi Handep Hapakat,” demikian Safriansyah. (asp)