BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Konferensi Wilayah (Konferwil) bersama PWNU Kalteng digelar hari ini Sabtu siang (6/2/2021) yang dihadiri oleh seluruh pengurus PCNU, GP Ansor, dan Fatayat NU kabupaten se-Kalimantan Tengah (Kalteng).
Tak ketinggalan Ketua Tanfidziyah dan Rais Syuriah PCNU Kabupaten Pulang Pisau H Edy Pratowo dan H Suriyadi juga mendapat undangan menghadiri kegiatan tersebut sebagai peserta Konferwil.
“Alhamdulillah, kita bisa hadir dalam kegiatan Konferwil ini sebagai peserta, dan kita berdoa semoga kegiatan ini lancar sesuai jadwal yang sudah disusun,” kata Edy Pratowo sesaat sebelum kegiatan Konferwil dimulai.
Dia juga mengatakan, organisasi NU di Indonesia merupakan organisasi terbesar Islam yang ada. Oleh sebab itu kiprahnya dalam pembangunan bangsa, baik pembangunan fisik dan akhlak sangat besar. “Kiprah dan sumbangsihnya kepada bangsa dan Negara saat ini semakin nyata,” ungkap Edy.
Edy juga mengapresiasi kiprah Nahdlatul Ulama (NU) dalam sejarah dan keberadaannya di Indonesia. Sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, Ia menilai, NU memiliki komitmen menjaga eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Selain masalah syiar dakwah dan kemaslahatan umat, NU konsisten dalam semangat menjaga pilar-pilar negara,” kata Edy.
Menurut Edy, konsep dan semangat pemikiran menjaga NKRI, Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan bineka tunggal ika harus senantiasa dikembangkan dan ditancapkan dalam hati seluruh keluarga besar NU.
“Semangat ini harus tetap dijaga untuk terus memberikan motivasi dan kontribusi kepada bangsa dan daerah yang kita cintai,” tukas Edy Pratowo yang juga Bupati Pulang Pisau ini.
Kegiatan dimulai pada pukul 12.00 diawali peletakan batu pertama Rumah Sakit NU di Klinik NU Jalan G Obos No 2 Kota Palangka Raya. Kemudian acara pembukaan dilanjutkan di Aula Jayang Tingang yang dihadiri seluruh peserta Konferwil yang terdiri dari Ketua dan pengurus PCNU, GP Ansor, dan Fatayat NU se-Kalteng.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan mendengarkan sambutan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Konferwil bersama PWNU, GP Ansor, dan Fatayat NU Kalteng ini akan diakhir dengan pemotongan tumpeng peringatan Hari Lahir (Harlah) NU ke 95. (nor)