BALANGANEWS, PULANG PISAU – Memasuki pertengahan triwulan ketiga tahun anggaran 2021 ini, BPPKAD menargetkan realisasi anggaran keuangan harus sudah mencapai 75% di akhir triwulan tiga.
Plt Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPPKAD) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta melalui Sekretarisnya Zulkadri mengungkapkan, untuk mencapai target ini, OPD lingkup Kabupaten Pulang Pisau, diminta ekstra kerja keras dan berkonsentrasi dalam bekerja.
“Terutama OPD yang memiliki anggaran cukup besar seperti Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian, dan RSUD harus membuat inovasi agar memberikan kemudahan kepada pihak ketiga dalam pengurusan administrasi pencairan keuangan, sehingga anggaran terserap lebih cepat,” ujar Zulkadri, Sabtu (7/8/2021).
Dia meminta OPD dan kontraktor pekerjaan proyek bekerjasama dan segera mencairkan uang muka, dan bagi yang sudah mencairkan uang muka segera mencairkan termin sesuai progres fisik, dan bagi kegiatan yang sudah selesai segera melakukan proses pencairan supaya tidak menumpuk di akhir tahun.
Menurut Zulkadri, melihat realisasi per 31 Juli 2021, serapan anggaran sudah mencapai 39,32%. Sementara menurut pengamatannya, realisasi fisik pekerjaan rata-rata telah mencapai 60% lebih, bahkan ada yang sudah selesai 100%.
“Harapan kita progress fisik ini seiring dengan realisasi keuangan di triwulan ke tiga ini, sebab berdasarkan laporan sudah banyak pekerjaan fisik yang progresnya mencapai 60% bahkan 100%, namun belum melakukan proses pencairan. Jangan sampai pengajuan pencairan tertumpuk di bulan Desember, sehingga realisasi keuangan terhambat,” kata dia.
Namun, Zulkadri optimis, jika OPD fokus dan konsentrasi terhadap pekerjaannya, target 75% di akhir triwulan ketiga ini akan tercapai sesuai harapan. “Hal ini perlu disampaikan kepada pihak ketiga atau pihak kontraktor untuk bekerjasama meningkatkan serapan anggaran agar target tercapai di akhir triwulan tiga ini,” ungkap Zulkadri. (nor)