BALANGANEWS, PULANG PISAU – Ketua Komisi I DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bela secara tegas mempertanyakan Dinas Pendidikan dan Satgas Covid-19 Pulang Pisau melakukan penundaan sementara pembelajaran tatap muka yang sudah direncanakan sebelumnya.
“Kami mempertanyakan apa alasannya, apakah ada kasus baru yang terjadi di sekolah-sekolah tertentu, atau instruksi pusat terkait kasus-kasus yang terjadi di Jawa,” ucap Tandean bertanya, Senin (27/9/2021).
Menurut penilaiannya, simulasi PTM yang sudah berlangsung satu minggu belakangan ini sudah berjalan baik. Dia bahkan menerima laporan sejumlah sekolah sudah memenuhi persyaratan protokol kesehatan yang ditetapkan Satgas Covid-19 Pulang Pisau.
Ditanya apakah ada rencana Komisi I DPRD Pulang Pisau yang membidangi pendidikan ini memanggil Satgas Covid-19 dan Dinas Pendidikan untuk meminta penjelasan, Tandean menjawab sementara belum ada.
“Untuk sementara memang belum ada, nanti kami cari informasi dulu sambil melihat perkembangan di lapangan,” cetusnya.
Legislator Golkar Pulang Pisau ini menyampaikan saran kepada Disdik maupun Satgas agar benar-benar memastikan pelaksanaan PTM sesuai ketentuan yang ada. Selain itu harus ada ketegasan berdasarkan kondisi setempat boleh atau tidak dilaksanakan PTM.
‘’Jangan berpatokan dengan daerah lain, apalagi temakan berita hoax, karena setiap daerah memiliki kondisi berbeda, yang membutuhkan kebijakan yang berbeda pula,” ujarnya. (nor)