BALANGANEWS, PULANG PISAU – Banjir di ruas Jl Trans Kalimantan, Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau hingga hari ini tersu mengalami kenaikan.
Sejak kemarin dilaporkan ketinggian air sudah mencapai 1 meter lebih dengan panjang jalan yang terendam mencapai 4 kilometer (Km).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Pulang Pisau Drs Salahudin menyebutkan banjir tahun 2021 di ruas Penda Barania ini adalah yang terparah dari tahun-tahun sebelumnya. Namun sejauh ini arus lalulintas bagi roda 6, 8 dan 10 masih diperkenankan melintas dengan pengawasan dan arahan petugas di lapangan.
“Terkecuali kendaraan roda empat (R4) kami tidak menyarankan untuk melintas, sebab sudah banyak R4 yang mogok dan terjebak di tengah banjir, bahkan beberapa mobil R6, R8 dan R10 sempat terjebak namun telah dievakuasi,” ujar Salahudin.
BPBD Kabupaten Pulang Pisau, lanjut Salahudin saat ini terus berada di lapangan untuk membantu mengatur lalulintas bersama TNI/Polri dan instansi terkait agar tidak terjadi kemacetan di lokasi banjir.
“Kami juga senantiasa memberikan imbauan kepada pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan mengikuti arahan petugas saat melintas mengingat banyak lobang cukup dalam yang bisa membahayakan bagi para pengendara yang melewati jalan banjir,” tukasnya. (nor)