Pernah menikmati waktu untuk menikmati senja
Yang katanya momen hebat untuk memanjakan mata
Yang banyak terbius oleh jingganya
Yang tentu terlalu manis kenangannya
Benar indah…
Benar sempurna…
Senja kusuka
Senja memesona
Benar mengagumkan…
Benar menggembirakan…
Senja yang selalu dinanti
Hingga abai pada pagi dan siang hari
Apakah sejak dulu begitu?
Hal paling indah dijadikan nomor satu?
Padahal senja cepat sekali berlalu
Apa sejak dulu demikian?
Waktu termanis akan cepat tergantikan?
Padahal hanya itu yang selalu diinginkan
Suara hati pun terdengar lirih
Esok mulai beralih
Mentari pagi menyambutku dengan ceria
Lalu siang menemani dengan setia
Kali itu tersadar
Keindahan yang tak pernah pudar
Kerap kali ada dari hal yang tak terduga
Kerap kali datang dari hal yang tak disangka-sangka
Dan senja…
Masih istimewa
Dan senja…
Masih kusuka
Namun…
Tanpa melupakan waktu sebelumnya
Yang juga bermakna
Yang tak kalah sempurna
Palangka Raya, 2020