UMKM Pendorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat

BALANGANEWS, BUNTOK – Kerjasama Pemkab Barsel dengan PT. BUMA (Bukit Makmur Mandiri Utama), Adaro Kuatkan UKM (AKU) CSR PT. Adaro Indonesia dan PT. Sapta Indra Sejati (SIS) di Aula Hotel Anna Buntok.

Beberapa hal penting dalam menciptakan produk UMKM yang dapat menjangkau belahan bumi manapun terangkum dalam kegiatan ini, yaitu mengenai pentingnya merek, logo, label, kemasan serta legalitas produk baik melalui sertifikat halalnya maupun HAKI bagi UMKM.

Ada tiga poin penting yang harus menjadi perhatian, yakni material kemasan, kuantitas dan info pendaur ulang kemasan yang digunakan. Bahwa pemerintah juga mensyaratkan produk UMKM bersertifikat Halal sebagai jaminan atas keraguan konsumen atas produknya, karena hal ini bersentuhan dengan Tingkat kepercayaan konsumen tentang kehalalan produk olahan UMKM sehingga merasa yakin aman untuk dikonsumsi.

“Hal penting lainnya adalah HAKI, sangat diperlukan dan sangat penting bagi pelaku UMKM agar mendapatkan perlindungan hukum atas karya dan sebagai pemilik karya dan pemilik usaha sehingga dapat leluasa memanfaatkan nilai ekonomis dari produknya tanpa khawatir menyalahi ketentuan hukum,” kata Asisten II Rahmat Nuyadin, Jum’at (1/3/2024).

Ini merupakan bukti bahwa pemulihan ekonomi Masyarakat melalui pemberdayaan UMKM tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja tetapi juga bersinergi dengan berbagai pihak.

Untuk itu Pemkab Barsel mengapresiasi dukungan dan Kerjasama yang dilakukan oleh PT. BUMA Adaro Kuatkan UKM (AKU) CSR PT. Adaro Indonesia dan PT. SIS melalui rangkaian kegiatan sosialisasi ini yang disertai dengan bantuan modal usaha dan alat produksi bagi pelaku UMKM yang berpotensi tapi masih memerlukan bantuan modal usaha.

Sementara itu Ketua AKU Barsel, Sabariah mengatakan bahwa sosialisasi ini sangat penting bagi pelaku UMKM. Dengan mengetahui tentang Hak atas Kekayaan Intelektual, maka para pelaku UMKM dapat lebih mudah dalam mengajukan sertifikat HAKI produk yang dihasilkan dan memasarkannya jadi lebih mudah, sehingga konsumen lebih percaya kepada produk UMKM.

“Demikian juga halnya dengan kepastian status kehalalan produk, dari mulai bahan produk dikelola, seperti pengemasan yang menarik diberikan sertifikat halal. Pemberian label halal sebenarnya masuk ke dalam strategi pemasaran dari sebuah produk agar lebih memiliki kepercayaan di masyarakat,” pungkasnya. (lam)