Pemprov Kalteng Prihatin Soal Musibah Longsor di Marapit

Wagub Kalteng, H. Edy Pratowo

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Musibah longsor yang terjadi di area tambang emas Desa Marapit, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, pada Selasa (29/4/2025) memantik perhatian serius dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng).

Insiden tersebut menewaskan empat orang pekerja tambang.

Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, H. Edy Pratowo, menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa tersebut dan memastikan bahwa pihaknya langsung bergerak cepat.

Menurutnya, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran juga langsung memberi arahan kepada jajaran terkait untuk melakukan langkah-langkah penanganan.

“Pak Gubernur kemarin ada me-WA kami, kami sudah meminta kepada dinas teknis, Pak Sekda juga, untuk melakukan koordinasi ya, memonitor kejadian tersebut,” ungkap Edy, Jumat (2/5/2025).

Selain menyampaikan duka cita, mantan Bupati Pulang Pisau dua periode ini menegaskan pentingnya keselamatan kerja di sektor pertambangan.

Ia menyayangkan musibah ini bisa terjadi di tengah upaya pemerintah menjaga ketertiban dan keselamatan pekerja di lapangan.

“Ya memang ya sangat kita sayangkan ya, terjadi musibah kan kita tidak menginginkan, tapi ya ini kondisi real yang kita hadapi. Dan ini juga menjadi perhatian kita bersama bagaimana pola-pola untuk bekerja, untuk mencari penghasilan ini, bisa memberikan rasa aman, rasa nyaman, dan tentunya tidak melanggar,” tegasnya.

Pemprov Kalteng akan terus melakukan pemantauan sekaligus berkoordinasi dengan pihak terkait, agar kejadian serupa bisa dicegah di masa mendatang. (asp)