Pendopo Rumah Baca SMPN 6 Kurun Wadah Peningkatan Budaya Literasi

WhatsApp Image 2023 05 26 at 2.02.39 PM
Bupati Gumas Jaya Samaya Monong yang diwakili Plt Kepala Disdikpora Aprianto saat bersama Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kuala Kurun Jeksenly, Pinsi Administrasi dan Keuangan Bank Kalteng Cabang Kuala Kurun Nanie, dan Kepala SMPN 6 Kurun Brata, di pendopo rumah baca SMPN 6 Kurun yang diresmikan, Rabu (24/5/2023)

BALANGANEWS, KUALA KURUN – Sekarang ini, SMPN 6 Kurun telah memiliki pendopo rumah baca yang terletak di Jalan Jambu, RT 6 RW 2, Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun. Dana Pembangunan pendopo itu berasal dari dana CSR Bank Kalteng.

“Dengan kehadiran pendopo rumah baca ini, akan dapat meningkatkan budaya literasi peserta didik dan guru di SMPN 6 Kurun,” ujar Bupati Gumas Jaya Samaya Monong, melalui Plt Kepala Disdikpora Aprianto, Jumat (26/5/2023).

Dia mengakui, budaya literasi menjadi salah satu upaya untuk menciptakan SDM yang unggul. Untuk itu, budaya seperti ini harus digalakkan, sehingga mampu meningkatkan minat baca peserta didik. Dengan membaca, akan melatih daya ingat dan konsentrasi dalam jangka waktu yang lama.

“Membaca secara rutin dan terbiasa juga akan bisa mengolah pikiran dan memori, serta fokus terhadap suatu hal selama beberapa waktu, serta mencegah penurunan daya ingat,” katanya.

Terpisah, Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kuala Kurun Jeksenly menuturkan, pembangunan pendopo rumah baca SMPN 6 Kurun dari dana CSR Bank Kalteng ini adalah salah satu bentuk kepedulian pada sektor pendidikan.

“Pendopo ini sebagai wadah bagi peserta didik untuk membaca. Dengan adanya pendopo baca itu, diharapkan dapat meningkatkan kegemaran membaca peserta didik SMPN 6 Kurun,” terangnya.

Dia mengatakan, peningkatan budaya literasi bagi kalangan peserta didik di Kabupaten Gumas sangat penting, karena akan menambah pengetahuan menjadi lebih luas dan meningkatkan pola pikir menuju hidup yang berkualitas.

“Kami akan terus berkomitmen menyalurkan CSR untuk kepentingan masyarakat di sektor pendidikan, keagamaan, olahraga, dan seni budaya,” tukasnya. (ahs)