BALANGANEWS, KASONGAN – Melalui pimpinan Bank Kalteng cabang Kasongan H Rumbun SE, Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJKI) Provinsi Kalteng serahkan bantuan, ratusan sak beras (isi 5 kg/sak) kepada kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan, Eka Suryadilaga SP MM, Selasa (22/9/2020) siang, di kantor BPBD setempat.
Selaku orang yang dipercaya mewakili FKIJKI Kalteng untuk menyerahkan bantuan tersebut, H Rumbun berharap kepada BPBD setempat dapat menyalurkannya kepada masyarakat Katingan yang berhak menerimanya. Karena, sesuai dengan tujuan awalnya, bantuan ini untuk masyarakat Katingan yang terdampak banjir.
“Maksudnya, untuk mengurangi beban di rumah tangga mereka,” terangnya.
Selanjutnya, dengan bantuan yang disalurkan ini, selain dapat mengurangi beban, dirinya juga berharap dapat bermanfaat bagi para korban banjir di bumi Penyang Hinje Simpei ini.
Di tempat terpisah, Eka Suryadilaga selaku kepala pelaksana BPBD setempat saat dikonfirmasi, kepada sejumlah media mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada FKIJKI Kalteng dan kepada pimpinan Bank Kalteng cabang Kasongan beserta jajarannya atas bantuan yang telah diberikannya kepada masyarakat Katingan.
“Semua Bantuan ini kita kumpulkan dengan bantuan-bantuan dari organisasi dan dari lembaga lainnya. Kemudian, sesegera mungkin akan kita salurkan kepada para korban banjir di Katingan ini,” janji Eka.
Adapun wilayah-wilayah kecamatan dari ribuan masyarakat Katingan yang sebagian besar tempat tinggalnya (rumahnya) digenangi air banjir dalam waktu minimal satu pekan, menurutnya berdasarkan data yang ada sedikitnya ada 10 wilayah kecamatan dari 13 wilayah kecamatan yang ada di Katingan.
“Di antaranya, wilayah Kecamatan Tewang Sangalang Garing, Pulau Malan, Katingan Tengah, Marikit, Katingan Hulu, Sanaman Mantikei, Katingan Hilir, Tasik Payawan dan Kamipang,” sebut Eka.
Khusus untuk wilayah Kecamatan Katingan Hilir hingga Katingan Hulu di bagian hulu sampai hari ini menurutnya sudah normal atau tidak lagi banjir.
“Namun, untuk wilayah Kecamatan Tasik Payawan dan Kamipang, sampai hari ini masih berlangsung,” pungkasnya. (abu)Â