Balanganews.com – Kanker Otak adalah salah satu jenis kanker yang berawal dari sel-sel jaringan otak. Hal ini terjadi akibat adanya perubahan atau mutasi sel DNA jaringan otak yang menyebabkan munculnya sel abnormal yang tidak terkendali. Sel abnormal inilah yang membentuk tumor ganas pada otak dan memengaruhi sel-sel sehat pada jaringan otak.
Kanker otak bisa diatasi dengan pengobatan yang akan disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien dan tingkat keparahan penyakit. Untuk itu, sangat penting mengetahui gejala kanker otak agar kondisi ini dapat didiagnosis lebih dini sehingga pengobatan akan lebih mudah dilakukan. Simak ulasannya dalam artikel ini!
Gejala Kanker Otak
Semua kanker otak adalah tumor. Namun, tidak semua tumor bersifat kanker. Tumor jinak bisa muncul pada bagian otak dengan perkembangan yang lambat dan jarang menyebar. Sedangkan, tumor ganas yang bersifat kanker memiliki perkembangan yang sangat cepat dan menyerang sel sehat di sekitarnya.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti apa penyebab perubahan atau mutasi sel DNA pada jaringan otak. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker otak, seperti pernah menjalani terapi radiasi untuk pengobatan lain, memiliki penyakit genetik, hingga memiliki riwayat penyakit kanker di bagian tubuh lainnya yang menyebar ke bagian otak.
Kanker otak dapat muncul di beberapa bagian otak, seperti lapisan pelindung otak, otak kecil atau batang otak, dasar tengkorak, hingga kelenjar hipofisis. Gejala bisa dialami berbeda tiap pengidapnya dan disesuaikan dengan lokasi serta perkembangan penyakitnya.
Namun, ada beberapa gejala kanker otak yang kerap terjadi dan perlu diwaspadai. Berikut ini gejalanya:
Sakit Kepala
Sebaiknya jangan abaikan kondisi sakit kepala yang tidak membaik dalam beberapa hari. Apalagi jika sakit kepala semakin bertambah buruk setiap harinya.
Sakit kepala juga bisa dialami pengidap kanker otak setiap pagi hari dan membaik setelah pengidap muntah. Jangan ragu untuk segera lakukan pemeriksaan kesehatan pada rumah sakit.
Pusing
Selain sakit kepala, pengidap kanker otak juga kerap mengalami pusing. Kondisi ini akan dirasakan memburuk setiap harinya jika kamu tidak menjalani pengobatan dengan baik. Bahkan, pusing yang dialami dapat menyebabkan gangguan keseimbangan, mual, dan muntah.
Gangguan dalam Berpikir
Kanker otak dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan dalam berpikir. Tidak hanya itu, perkembangan tumor ganas dapat menyebabkan pengidap kanker otak mengalami kehilangan ingatan hingga kesulitan berbicara.
Gangguan Penglihatan
Pengidap kanker otak juga berisiko mengalami gangguan penglihatan. Gejala ini akan dirasakan sebagai pandangan yang kabur, penglihatan ganda, atau pandangan yang menghilang dan tidak membaik meskipun menggunakan kacamata.
Perubahan Suasana Hati
Letak tumor ganas pada otak yang berada di hipofisis dapat menyebabkan berbagai gejala kanker otak, salah satunya adalah perubahan suasana hati. Hal ini disebabkan kelenjar hipofisis berfungsi untuk menghasilkan hormon pertumbuhan, metabolisme, serta reproduksi.
Gejala tersebut bukanlah hal pasti yang menjadi tanda kanker otak. Namun, tidak ada salahnya untuk segera melakukan pemeriksaan di rumah sakit terdekat terkait dengan penyakit kanker otak. (halodoc)