BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Sebanyak 16 kelurahan dilaporkan telah memiliki titik banjir akibat luapan Sungai Rungan dan Kahayan sebagai dampak tingginya curah hujan di Kota Palangka Raya dan sekitarnya.
Jumlah kelurahan yang memiliki titik banjir meningkat cepat usai sebelumnya dilaporkan hanya ada 8 kelurahan yang memiliki titik banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Palangka Raya, Berlianto, mengatakan berdasarkan laporan dan pantauan pada Sabtu (9/12/2023) kemarin, ada 16 kelurahan yang memiliki titik banjir.
Yaitu kelurahan Banturung, Tumbang Tahai, Tumbang Rungan, Marang, Tangkiling, Palangka, Bukit Tunggal, Petuk Ketimpun, Pahandut Seberang, Pahandut, Tanjung Pinang, Langkai, Danau Tundai, Kameloh Baru Bereng Bengkel dan Kalampangan.
“Dari data tersebut turut dilaporkan 22 rumah, 31 kepala keluarga dan 130 jiwa yang terdampak,” katanya, Minggu (10/12/2023).
Ia menerangkan, antisipasi persiapan kebencanaan telah dilakukan jika nantinya banjir semakin meluas akibat hujan yang terus terjadi. Tentunya pihaknya akan melakukan evakuasi dan mempersiapkan tempat penampungan jika banjir sudah semakin parah.
“Belajar dari pengalaman sebelumnya, persiapan sudah kita lakukan. Sehingga nantinya jika banjir semakin meluas evakuasi akan cepat dilakukan,” tuturnya. (yud)