Asah Kreativitas, Anak Binaan LPKA Palangka Raya Ikuti Seni Melukis

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dalam rangka meningkatkan kreativitas dan menumbuhkan ekspresi seni di kalangan anak binaan, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palangka Raya mengadakan program pembinaan seni melukis.

Kegiatan ini menjadi salah satu sarana untuk membantu anak binaan mengembangkan potensi diri mereka melalui medium seni, yang juga berperan sebagai terapi psikologis dan cara untuk menyalurkan emosi secara positif, Kamis, (10/10/2024).

Pembinaan seni melukis ini dilaksanakan secara rutin dengan bimbingan dari instruktur seni yang berpengalaman dari Sanggar Padepokan Parei. Anak binaan diajak untuk belajar berbagai teknik melukis, mulai dari dasar-dasar menggambar hingga menciptakan karya seni yang memiliki nilai estetika dan pesan tertentu.

Program ini tidak hanya berfokus pada keterampilan teknis, tetapi juga pada pengembangan imajinasi dan pemahaman seni sebagai media komunikasi.

Kepala LPKA Kelas II Palangka Raya, Suwarto, menyatakan bahwa program seni melukis merupakan bagian dari pendekatan holistik dalam pembinaan anak binaan.

“Kami ingin memberikan kesempatan kepada anak binaan kami untuk menemukan bakat dan potensi mereka di berbagai bidang, salah satunya adalah seni melukis. Ini juga sebagai bentuk terapi yang dapat membantu mereka menyalurkan emosi dan tekanan yang mereka alami selama masa pembinaan,” jelas Suwarto.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para anak binaan, yang merasa senang mendapatkan kesempatan untuk mengekspresikan diri melalui warna dan gambar. Beberapa di antara mereka bahkan menunjukkan bakat alami dalam seni melukis, dengan menghasilkan karya-karya yang penuh kreativitas dan makna.

Program seni melukis ini juga diharapkan dapat menjadi bekal bagi anak binaan ketika mereka kembali ke lingkungan Masyarakat nanti. Dengan keterampilan yang mereka peroleh, anak binaan dalam bimbingan LPKA Kelas II Palangka Raya diharapkan dapat mengembangkan kemampuan seni mereka di luar, baik sebagai hobi yang menyehatkan secara mental maupun sebagai keterampilan yang bernilai ekonomi. (yud)