PDIP Kalteng Lakukan Aksi Cap Jempol Darah, Dukung Ketum Megawati Jaga Demokrasi

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalteng, melakukan aksi Cap Jempol Darah, sebagai bentuk dukungan kepada Ketua Umum (Ketum) Megawati Soekarnoputri dalam penegakan hukum dan demokrasi di Indonesia.

Aksi cap jempol darah ini diikuti oleh kader serta pengurus partai, di kantor DPD PDIP Kalteng, Palangka Raya, Jumat (3/1/2025).

Sekretaris DPD PDIP Kalteng, Sigit Karyawan Yunianto, menegaskan bahwa aksi ini adalah respons terhadap berbagai tekanan yang dirasakan partai berlambang banteng belakangan ini.

Ia menyatakan bahwa PDI Perjuangan akan terus berdiri teguh melawan segala bentuk ketidakadilan dan ancaman terhadap demokrasi.

“Kami menyadari ada upaya-upaya yang ingin menggoyang partai dan merusak tatanan demokrasi. Untuk itu, kami melaksanakan aksi ini sebagai bentuk perlawanan terhadap segala bentuk ketidakadilan dan gangguan terhadap demokrasi,” ujar Sigit.

Menurutnya, penegakan hukum harus berjalan dengan adil dan independen, tanpa tunduk pada kepentingan tertentu.

“Kita ingin menegaskan bahwa hukum tidak boleh tunduk pada kepentingan tertentu. Penegakan hukum harus berjalan sebagaimana mestinya, demi terciptanya keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.

Selain menjadi simbol persatuan kader, aksi ini juga merupakan pesan moral kepada masyarakat luas bahwa demokrasi harus dijaga bersama.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga negeri ini tetap berjalan di atas rel demokrasi yang sehat. Aksi ini bukan sekadar simbol, tetapi wujud nyata komitmen kami untuk terus berjuang demi keadilan dan kepentingan rakyat,” tambah Sigit.

Melalui aksi cap jempol darah ini juga DPD PDIP Kalteng ingin mengingatkan bahwa menjaga demokrasi bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa.

“Langkah ini menjadi pengingat bagi kader-kader di seluruh Indonesia bahwa perjuangan untuk menjaga demokrasi adalah perjuangan jangka panjang yang membutuhkan keberanian dan keteguhan hati,” tandasnya. (asp)