BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperkuat sinergi dengan berbagai elemen masyarakat dan organisasi lokal.
Hal ini tercermin dalam kegiatan silaturahmi DPW BM PAN Kalteng ke Kantor DPP Gerdayak Indonesia di Palangka Raya, Rabu (15/10/2025), yang disambut langsung oleh Ketua Umum Gerdayak Indonesia, Yansen A. Binti.
Sekretaris DPW BM PAN Kalteng, Dedi Irawan, menyampaikan bahwa pertemuan tersebut memiliki tiga poin penting.
“Kami ingin memperkuat silaturahmi persaudaraan, persahabatan antar organisasi nasional dan organisasi lokal, terkhususnya adalah organisasi lokal yang membawa tema adat istiadat atau adat Dayak,” ujarnya.
Selain mempererat hubungan antarlembaga, Dedi menambahkan bahwa BM PAN Kalteng juga ingin menanamkan nilai-nilai luhur kepada generasi muda.
“Kami ingin menyampaikan bahwa masyarakat, terkhususnya pemuda Kalimantan Tengah, untuk bisa atau tahu bagaimana belum bahadat dengan Falsafah Huma Betang,” katanya.
Dalam kesempatan itu, pihaknya juga menyampaikan undangan kepada Yansen Binti untuk menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-6 DPW BM PAN Kalteng.
“Beliau menanggapi sangat baik dengan respon yang positif. Beliau mengapresiasi langkah-langkah yang kami lakukan, ataupun silaturahmi yang memperhatikan tokoh-tokoh adat Dayak ataupun tokoh-tokoh daerah,” jelas Dedi.
Lebih lanjut, Dedi Irawan menjelaskan bahwa tema yang diangkat pada Muswil kali ini, yakni “Semangat Barisan dalam Mewujudkan Kedaulatan Pangan Menuju Kalteng Semakin Berkah”, mendapat sambutan positif dari Yansen Binti.
“Beliau menanggapi bahwa tema itu sangat baik karena serunut dengan keinginan Presiden Prabowo dan disampaikan oleh Menko Pangan, Menteri Zulkifli Hasan, serta sangat digaungkan oleh Gubernur kita Agustiar Sabran yang begitu kukuh untuk bagaimana Kalimantan Tengah bisa berhasil kedaulatan pangan di Kalimantan Tengah dan bisa di kancah nasional,” terang Dedi.
Ia juga menambahkan bahwa Muswil ke-6 DPW BM PAN Kalteng akan menampilkan nuansa adat Dayak sebagai identitas budaya daerah.
“Karena menurut saya, Kalimantan Tengah itu adalah Dayak sebagai wajah terdepannya. Saya sebagai putra daerah sangat bersalah jika tidak membawa nuansa adat Dayak ataupun hal-hal khas yang dari Kalimantan Tengah,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPP Gerdayak Indonesia, Yansen A. Binti menegaskan pentingnya peran pemuda dalam menjaga nilai-nilai budaya tanpa kehilangan sikap kritis.
“Pemuda itu harus bisa menempatkan diri ataupun sopan santun, tapi tetap kritis, tetap mampu berpikir dengan baik,” tutur Yansen.
Ia juga menyatakan kesiapannya untuk menghadiri Muswil ke-6 tersebut.
Melalui silaturahmi ini, BM PAN Kalteng berharap terjalin sinergi yang kuat antara generasi muda dan tokoh adat dalam menjaga nilai-nilai lokal, sekaligus mendukung pembangunan daerah menuju kemandirian pangan dan kemajuan Kalimantan Tengah yang berkeadaban. (asp)
