BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Basarnas dan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya telah resmi membuka kegiatan pelatihan teknis pencarian di gunung hutan atau Jungle Rescue bagi potensi Search And Rescue (SAR).
Berkaitan hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra juga mengapresiasi dan mendukung upaya dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya di bidang pencarian dan pertolongan yang dilakukan Basarnas dengan Pemko setempat.
“Pencarian dan pertolongan atau SAR merupakan kegiatan kemanusiaan yang perlu kita dukung, dengan adanya pelatihan ini saya rasa cukup bagus, karena potensi yang ada itu harus dimaintenance, salah satunya dengan pelatihan rutin secara berkala,” kata Beta Syailendra, Rabu (17/3/2021).
Menurut Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini bahwa, potensi musibah kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan terjadi juga cukup rawan di Kota Palangka Raya.
Selain kecelakaan darat sambung Beta, mengingat Ibukota dari Provinsi Kalteng ini juga dikelilingi oleh sungai sehingga juga cukup berpotensi, terlebih di tempat-tempat wisata juga ada beberapa daerah aliran sungai (DAS).
“Tentu dengan pelatihan ini kita harapkan SDM yang ada ataupun Potensi SAR yang ada di Kota Palangka Raya sudah siap siaga mengantisipasi itu, dan kita mengapresiasi kegiatan ini. Selain itu kami juga berharap agar kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan,” tandasnya. (eza)