Dirjen PSDKP Gelar Pelatihan Teknis Pengawas Perikanan

simpan222
Dislutkan Prov Kalteng Saat Mengikuti Pelatihan Teknis Pengawas Perikanan

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – “Mewujudkan Sektor Kelautan dan Perikanan Indonesia yang Mandiri, Maju, Kuat dan Berbasis Kepentingan Nasional, dengan kekuatan SDM kompeten dan iptek yang inovatif dan bernilai tambah, untuk mencapai kesejahteraan masyarakat yang tinggi dan merata” merupakan visi Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Dalam rangka mendukung terwujud dan tercapainya visi ini, Direktorat Jenderal PSDKP sebagai salah satu unsur pelaksana di KKP melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan melaksanakan Pelatihan Teknis Pengawas Perikanan yang dilaksanakan secara bleended learning, yang diikuti oleh 724 peserta, terdiri dari PNS Direktorat Jenderal PSDKP dan PNS Dinas Provinsi/Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Plt. Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan Kusdiantoro membuka dalam jaringan secara resmi pelatihan teknis pengawas perikanan. Turut hadir dalam pembukaan tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal PSDKP Suharta, Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan Lily Aprilya Pregiwati, Direktur Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Drama Panca Putra, para widyaiswara dan fasilitator.

Metode pembelajaran Pelatihan Teknis Pengawas Perikanan yaitu full e-learning (MOOC=Massive Open Online Course). Pelatihan ini dilaksanakan melalui 2 tahapan yaitu MOOC mulai tanggal 27 September – 2 Oktober 2021, untuk tahapan I kriteria peserta dengan nilai 80 dapat melanjutkan ke tahapan berikutnya yaitu tahapan Tatap Muka Online yang nantinya akan dibagi menjadi 18 angkatan dengan waktu pelaksanaan lebih kurang 2 bulan, yang dimulai dari tanggal 4 Oktober 2021 dan berakhir tanggal 4 Desember 2021.

Berkenaan dengan kegiatan ini, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng menugaskan Bidang Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yang terkait dengan pengawasan perikanan serta UPT Dislutkan Prov. Kalteng sebanyak 11 orang, yang terbagi menjadi 2 angkatan yaitu angkatan X dan angkatan XI, dimana untuk angkatan X akan mengikuti pelatihan pada tanggal 4 November 2021 sampai dengan 6 November 2021, dan untuk angkatan XI akan mengikuti pelatihan pada tanggal 6 November 2021 sampai dengan 8 November 2021. Kegiatan awal tatap muka ini dilaksanakan pada Kamis (4/11/2021) melalui aplikasi Zoom Meeting di ruangan Dislutkan Prov Kalteng.

Terkait pelatihan, Kadislutkan Prov Kalteng H Darliansjah sangat mengapresiasi dan mendukung adanya kegiatan ini. Ia menyampaikan agar ke depannya kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan lebih ditingkatkan lagi, terutama terkait peningkatan kompetensi SDM untuk para PNS di daerah terkhusus pengawas perikanan.

“Saya menginstruksikan kepada peserta yang ditugaskan agar dapat mengikuti pelatihan ini secara menyeluruh dan menyerap materi-materi yang disampaikan guna nanti dapat diimplementasikan,” ucap Darliansjah.

Darliansjah menambahkan bahwa slogan Dislutkan Prov Kalteng yang digagas yaitu BerAKHLAK & SUKA IKAN, dimana salah satu pilar dari slogan ini menekankan kompetensi. Lebih lanjut ia menyampaikan, “Tantangan terbesar kita saat ini adalah bagaimana menjaga sumber daya perikanan yang kita miliki saat ini agar tetap lestari hingga nanti dapat dinikmati oleh anak cucu kita.”

Perlu adanya pengawasan yang lebih intensif agar potensi perikanan yang dimiliki tidak semakin tergerus dan secara perlahan mengubah paradigma masyarakat ke arah yang benar tentang pentingnya menjaga keberlangsungan sumber daya perikanan dan implementasinya terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Peran aktif para stakeholder dan masyarakat sangat dibutuhkan agar dapat bahu-membahu menjaga dan melestarikan potensi yang ada. Berkaca dari hal ini, tenaga pengawas daerah yang dimiliki saat ini masih jauh dari kata cukup untuk melaksanakan pengawasan mengingat luasnya potensi perikanan di Kalimantan Tengah.

“Semoga para peserta khususnya PNS Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah yang ditugaskan mengikuti pelatihan ini dinyatakan lulus, ke depannya mampu menjadi tenaga pengawas perikanan yang kompeten, inovatif, tangguh, bertanggung jawab dan mampu beradaptasi terhadap perubahan-perubahan yang ada sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai perpanjangan tangan dinas, dalam hal melaksanakan tugas pengawasan sumber daya perikanan agar potensi yang sudah dimiliki saat ini tetap lestari dan bersama-sama membangun perikanan di Kalimantan Tengah menuju KALTENG BERKAH,” pesan Darliansjah. (MMCKalteng/nor)