BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng melalui Dinas Koperasi dan UKM setempat melaksanakan bimbingan teknis pembekalan bagi tenaga pendamping Koperasi dan UMKM DAK Nonfisik Program Pengembangan Kapasitas Koperasi dan UKM (PK2UKM) 2023, yang digelar di Ballroom Hotel Luwansa, Palangka Raya, Rabu (1/3/2023).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, Norhani mengatakan, bimtek tersebut digelar dalam rangka upaya untuk meningkatkan kapasitas tenaga pendamping untuk memacu produktivitas sekaligus memperkuat daya saing koperasi maupun UMKM, sehingga mampu membimbing maupun mengadvokasi koperasi dan pelaku UMKM secara berkesinambungan.
“Tenaga pendamping memiliki peran strategis, karena juga bertindak sebagai fasilitator, akselerator serta katalisator bagi koperasi maupun UMKM agar bisa naik kelas,” katanya, Kamis (2/3/2023).
Oleh karenanya, imbuh Norhani, peran tenaga pendamping sangatlah penting, karena secara tidak langsung berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Tercatat pada 2023 ini ada sebanyak 56 tenaga pendamping DAK Nonfisik PK2UKM tersebar di seluruh kabupaten dan kota.
Sambungnya, mereka bertugas mendorong transformasi koperasi dan UMKM dari informal ke formal, mengakselerasi digitalisasi usaha, meningkatkan akses kredit ke lembaga pembiayaan, hingga menumbuhkan wirausaha pemula.
“Melalui bimtek hari ini, kami ingin meningkatkan kapasitas tenaga pendamping, agar memiliki kualitas unggul yang memenuhi standar kompetensi,” pungkasnya. (asp)