Heboh! Warga Jalan Menteng 24 Palangka Raya Dianiaya OTK di Rumahnya

Tim Inafis Polresta Palangka Raya ketika melakukan olah TKP di Jalan Menteng 24.

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Warga di Jalan Menteng 24, , , Palangka Raya, dihebohkan dengan terjadinya yang dialami warga, Kamis (21/3/2024) malam.

Korban diketahui adalah Anisa (45), warga setempat yang menjadi korban penganiayaan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di rumahnya.

Informasi di lapangan, korban saat itu mendengar ada seseorang yang mengetuk jendela kamar rumah. Mendengar itu korban membuka pintu depan rumah dan mendapati seorang pria yang mengaku sebagai supir travel.

Pelaku saat itu beralasan mencari alamat seseorang wanita. Selang menanyakan alamat, pelaku kemudian meminta izin menumpang ke toilet untuk buang air kecil.

Karena pelaku tak kunjung keluar dari kamar mandi, korban yang curiga lalu mendatangi pelaku. Karena tidak ada respon saat dipanggil, korban berinisiatif mendorong pintu kamar mandi.

Ketika membuka pintu kamar mandi, korban ternyata langsung diserang menggunakan besi dengan membabi buta. Usai kejadian pelaku segera melarikan diri dan korban dievakuasi oleh warga ke RS Muhammadiyah.

Pelaku diketahui menggunakan baju kaos berwarna kuning bergaris-garis, celana berwarna coklat dan menggunakan sepeda motor Honda Blade motif Repsol berwarna jingga.

Anak korban, SGY (15/2024), mengatakan jika saya kejadian ia dan adiknya berada di kamar sebelah bermain ponsel dan mendengar teriakan dari ibunya.

Ketika mengintip melalui lubang jendela kamar, ia melihat pelaku tengah menganiaya ibunya.

“Pelaku memanggil saya dengan nada mengancam, saya langsung lari bawa adik ke warung terdekat untuk minta ,” katanya, Jumat (22/3/2024).

Ia mengaku tidak mengenali pelaku dan tidak melihat wajahnya dengan jelas. Pelaku saat itu berlumuran darah di bagian wajah.

“Sejauh ini belum ada barang berharga yang hilang. Saya cuma tinggal bertiga dengan ibu, ayah di Banjarmasin bekerja,” pungkasnya.

Kejadian penganiayaan tersebut viral di media dan grup di Kota Palangka Raya. Dalam video yang beredar, korban terlihat berlumuran darah di bagian wajah sambil meminta tolong kepada seseorang.

Saat ini, kasus tersebut telah ditangani Satreskrim Polresta Palangka Raya. Proses olah TKP telah dilakukan oleh Unit Inafis.

, Kombes Pol Budi Santosa menerangkan jika saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

“Korban belum melakukan laporan secara resmi ke Polresta Palangka Raya. Kita masih menunggu, apakah korban datang ke kantor atau kita jemput ,” pungkasnya. (yud)