Warga Korban Banjir di Seruyan Mulai Terserang Penyakit

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan, Agung Sulistiyono saat diwawancarai

BALANGANEWS, KUALA PEMBUANG – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seruyan, Mahdiniansyah memberikan tanggapan terkait banjir yang melanda di Kabupaten Seruyan, saat diwawancarai setelah selesai mengikuti rapat di Gedung Serbaguna DPRD Kabupaten Seruyan pada hari, Selasa (15/9/2020).

Yang mana menurutnya, banjir ini bukan hanya dapat menyebabkan rumah saja yang terendam namun penyakit pun mulai menyerang warga korban banjir, dikarenakan air yang meluap dengan kondisi kotor. Penyakit yang menyerang korban meliputi batuk, gatal-gatal dan demam ringan.

Dengan hal itu, pihaknya pun tidak hanya bisa diam dengan menyediakan pelayanan kesehatan. Dengan harapan supaya warga yang tinggal di kondisi yang banjir ini tidak terdampak penyakit lain yang tidak diinginkan.

“Saat ini kita sudah memberikan obat-obatan bagi warga korban banjir sebagai pelayanan dasar dibarengi dengan pemeriksaan kondisi kesehatan warga di lokasi banjir melalui posko penanganan bencana yang didirikan di sekitar lokasi banjir,” ujar Kepala Dinkes kabupaten Seruyan, Selasa (15/9/2020).

Tambahnya, pihak Dinkes Kabupaten Seruyan hanya menyediakan bantuan kesehatan untuk jenis penyakit seperti batuk, gatal-gatal dan demam ringan saja. Jika korban mempunyai keluhan selain yang disebutkan atau tidak memungkinkan, maka korban akan diberikan rujuk ke Rumah Sakit terdekat.

“Untuk saat ini obat-obatan kita mulai menipis terutama yang terkait gatal dan batuk. Kami akan menyampaikan kebutuhan tersebut kepada Pemerintah Daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan sumber dana Belanja Tidak Terduga (BTT). Sedangkan obat-obatan yang lainnya cukup sedia,” tandasnya. (bud)